Untuk menjadi hamba Allah adalah dengan melakukan hal yang disukai dan menjauhi hal yang dibenci oleh-Nya. Dalam sebuah hadis hal-hal tersebut adalah:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلَاثًا وَيَكْرَهُ لَكُمْ ثَلَاثًا، فَيَرْضَى لَكُمْ أَنْ تَعْبُدُوهُ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا، وَأَنْ تَعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا، وَيَكْرَهُ لَكُمْ قِيلَ وَقَال،َ وَكَثْرَةَ السُّؤَال،ِ وَإِضَاعَةِ الْمَالِ (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah ra berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah menyukai tiga perkara dan membenci tiga perkara. Allah menyukai kalian beribadah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, kalian berpegang teguh dengan agama-Nya dan tidak berpecah belah. Dan Allah membenci kalian dari mengatakan sesuatu yang tidak jelas sumbernya, banyak bertanya dan menyia-nyiakan harta.” (HR. Muslim, hadits no 3236)
Baca Juga: Menyenangkan Orang Lain karena Allah Bukan People Pleaser
Tiga Hal Yang Disukai dan Tiga Hal Yang Dibenci Oleh Allah
Ustaz Rikza Maulan, Lc, M.Ag memberikan beberapa poin hikmah dari hadis di atas:
1. Ada tiga hal atau tiga amalan yang apabila dilakukan oleh seseorang maka niscaya Allah subhanahu wa ta’ala akan ridha dan mencintainya. Ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut:
a. Menyembah Allah dan tidak menyekutukan Allah terhadap sesuatu apapun juga (tidak syirik). Yaitu senantiasa berusaha istiqamah dalam tauhidullah sepanjang hayat dengan merealisasikan ibadah serta menjauhi segala hal yang mengandung unsur kemusyrikan kepada Allah.
b. Berpegang teguh terhadap tali agama Allah, yaitu berpegang teguh pada hukum dan aturan Allah, sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Al-Qur’an maupun juga disabdakan oleh Nabi dalam sunnahnya.
Dengan kata lain, berusaha untuk melaksanakan segala yang diperintahkan Allah dan meninggalkan segala yang diharamkan oleh Allah.
c. Tidak berpecah belah antara sesama umat Islam. Karena sesama orang-orang yang beriman adalah bersaudara, maka harus menjadikan sesama muslim sebagai saudara bahkan seharusnya sesama muslim adalah ibarat satu tubuh, yang apabila salah satu bagian tubuh ada yg sakit, maka bagian tubuh lainnya akan merasakan sakit juga.
2. Selain menjelaskan tentang tiga hal yang dicintai dan diridhai Allah, hadis di atas juga menggambarkan tentang tiga hal yang dibenci oleh Allah, yang apabila seseorang melakukannya niscaya Allah akan membencinya. Tiga hal tersebut adalah ;
a. Qila wa qala, yaitu menyebar berita yang tidak jelas sumbernya, yaitu berita atau informasi atau apapun namanya, baik secara lisan maupun melalui media sosial.
Terlebih di era sekarang ini, banyak diantara kita yang terjebak pada sharing berita atau informasi melalui media sosial sebelum jelas informasi atau sumbernya.
Sehingga tidak jarang menimbulkan keresahan bahkan merusak ukhuwah Islamiyah.
b. Terlalu banyak bertanya, yaitu terlalu banyak bertanya pada hal-hal yang tidak perlu yang justru akan menimbulkan kesulitan.
Adapun bertanya perihal ilmu pengetahuan, atau terhadap hal yang bermanfaat adalah boleh bahkan bisa jadi dianjurkan.
c. Menyia-nyiakan harta, seperti boros dalam pengeluaran uang, atau mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak ada/ kurang manfaatnya.
Termasuk juga di dalamnya terlalu mewah dalam membeli suatu barang tertentu, seperti HP, kendaraan, jam tangan, pakaian, dsb.
Karena harta sebaiknya dimanfaatkan untuk hal-hal yang mendatangkan maslahat, seperti nafkah yang baik kepada keluarga dan juga digunakan untuk zakat, infak dan shadaqah.
3. Mudah-mudahan kita semua termasuk ke dalam golongan orang-orang yang senantiasa mendapatkan cinta dan ridha dari Allah serta terhindar dari segala bentuk kemurkaan dan kebencian Allah. Amiiin Ya Rabbal Alamiin..
Wallahu A’lam
[Ln]