• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 3 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Syariah

Keistimewaan Hari Asyura

Juli 10, 2024
in Syariah, Unggulan
Nilai Sebuah Momentum

Nilai Sebuah Momentum (foto: pixabay)

106
SHARES
816
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

KEISTIMEWAAN Hari ‘Asyura. ‘Asyura artinya sekitar sepuluh, dari kata ‘Asyar (sepuluh), yaitu tanggal 9, 10, 11 Muharram. Berikut ini keistimewaannya.

Ustaz Farid Nu’man Hasan menjelaskan sebagai berikut.

Hari diselamatkannya Nabi Musa ‘Alaihissalam dan Bani Israel dari kejaran Fir’aun dan tentaranya

Dari Ibnu Abbas Radhiallahu ‘Anhuma, katanya:

قدم النبي صلى الله عليه وسلم المدينة فرأى اليهود تصوم عاشوراء.
فقال: ” ما هذا؟ ” قالوا: يوم صالح، نجى الله فيه موسى وبني السرائيل من عدوهم، فصامه موسى فقال صلى الله عليه وسلم: ” أنا أحق بموسى منكم ” فصامه، وأمر بصيامه

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam sampai di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa ‘Asyura. Beliau bertanya: “Apa ini?” mereka menjawab: “Ini hari baik, Allah telah menyelamatkan pada hari ini Musa dan Bani Israel dari musuh mereka, maka Musa pun berpuasa.”

Maka, Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Saya lebih berhak terhadap Musa dibanding kalian.” Maka, beliau pun berpuasa dan memerintahkan untuk berpuasa (‘Asyura).” (HR. Muttafaq ‘Alaih)

Baca Juga: Puasa Asyura Terbaik

Hari dianjurkannya berpuasa

Dari Abu Qatadah, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

وَصَوْمُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ إِنِّي أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ

“Dan berpuasa ‘Asyura, sesungguhnya saya berharap kepada Allah bahwa dihapuskannya dosa setahun sebelumnya.” (HR. Abu Daud  No. 2425, Ibnu Majah No. 1738. Shahih.   Shahihul Jami’ No. 3806)

Berkata Al Hafizh Ibnu Hajar Rahimahullah –setelah merangkum semua dalil yang ada tentang puasa ‘Asyura:

وعلى هذا فصيام عاشوراء على ثلاث مراتب : أدناها أن يصام وحده ، وفوقه أن يصام التاسع معه ، وفوقه أن يصام التاسع والحادي عشر والله أعلم .

Oleh karena itu, puasa ‘Asyura terdiri atas tiga tingkatan:

1. Paling rendah yakni berpuasa sehari saja (tanggal 10).

2. Puasa hari ke-9 dan ke-10.

3.  Paling tinggi   puasa hari ke-9, 10, dan ke-11. Wallahu a’lam”

(Fathul Bari, 6/280. Lihat juga Fiqhus Sunnah, 1/450)

Secara umum, shaum di bulan Muharram adalah shaum terbaik, berdasarkan hadis dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

أفضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرم

“Puasa paling utama setelah puasa Ramadhan adalah pada bulannya Allah yaitu puasa pada bulan Muharam.” (HR. Muslim No. 1163)

Dulu, puasa Asyura merupakan rutinitas Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, bahkan sebagian ulama mengatakan dulu shaum Asyura adalah wajib,

seperti pendapat Imam Abu Hanifah, walau pernyataan ini tidak dibenarkan ulama lainnya.

Namun, ketika turun ayat tentang Shaum Ramadhan (2 Hijriyah), shaum Asyura menjadi sunnah atau pilihan saja. Hal itu berdasarkan beberapa riwayat, di antaranya:

عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا بِصِيَامِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ وَيَحُثُّنَا عَلَيْهِ وَيَتَعَاهَدُنَا عِنْدَهُ فَلَمَّا فُرِضَ رَمَضَانُ لَمْ يَأْمُرْنَا وَلَمْ يَنْهَنَا وَلَمْ يَتَعَاهَدْنَا عِنْدَهُ

Dari Jabir bin Samurah Radhiallahu ‘Anhu telah berkata:

“Dulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kami untuk berpuasa di hari ‘Asyura` dan beliau selalu menganjurkan untuk selalu melakukannya, maka ketika puasa Ramadhan diwajibkan, beliau tidak lagi memerintahkan kami, dan tidak pula melarang kami dan tidak pula memperhatikan apakah kami berpuasa atau tidak.” (HR. Muslim no. 1908)

Imam Al ‘Aini berkata:

اتفق العلماء على أن صوم عاشوراء الآن سنة وليس بواجب واختلفوا في حكمه أول الإسلام

Para ulama sepakat bahwa sekarang puasa Asyura adalah sunnah, bukan kewajiban, tapi mereka berbeda pendapat tentang hukumnya pada masa awal Islam.

(Dikutip Imam ‘Ubaidullah Ar Rahmani Al Mubarkafuri, Mir’ah Al Mafatih, 7/97)

Bersambung…

Demikian. Wallahu a’lam.[ind]

Tags: Keistimewaan Hari Asyura
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Kitalah yang Ditanya, Bukan Allah (3)

Next Post

Membedakan Tahun Berdasarkan Peristiwa Besar yang Terjadi Pada Tahun Tersebut

Next Post
Membedakan Tahun Berdasarkan Peristiwa Besar yang Terjadi Pada Tahun Tersebut

Membedakan Tahun Berdasarkan Peristiwa Besar yang Terjadi Pada Tahun Tersebut

Fashion Designer Najua Yanti Tengah Mempersiapkan Koleksi Baru untuk JMFW 2024

Fashion Designer Najua Yanti Tengah Mempersiapkan Koleksi Baru untuk JMFW 2024

Kejutan-kejutan Suami Istri (2)

Heboh BKKBN tentang Satu Keluarga Harus Punya Satu Anak Perempuan

  • Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3245 shares
    Share 1298 Tweet 811
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5186 shares
    Share 2074 Tweet 1297
  • Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    113 shares
    Share 45 Tweet 28
  • Bahaya Kebiasaan Meminjam Helm

    120 shares
    Share 48 Tweet 30
  • The Ultimate Acropolis, Mengunjungi Spot Yunani Kuno yang Mengagumkan

    207 shares
    Share 83 Tweet 52
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5165 shares
    Share 2066 Tweet 1291
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7673 shares
    Share 3069 Tweet 1918
  • Palestina Alquds Resto and Cafe, Tempat Makan Unik di Bogor dengan Hiasan Dinding Ornamen Masjidil Aqsha

    247 shares
    Share 99 Tweet 62
  • Bolehkah Puasa Daud dan Puasa Ayamul Bidh Digabung

    610 shares
    Share 244 Tweet 153
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga