• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 10 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Dua Rukun dalam Kalimat Tahlil

Juli 13, 2022
in Khazanah, Unggulan
Dua Rukun dalam Kalimat Tahlil

Foto: Pixabay

170
SHARES
1.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

KALIMAT tahlil yang berbunyi “laa ilaaha illallaah” bukan sekedar kalimat yang sering kita ulang-ulang dalam tiap ibadah. Namun ada dua rukun dalam kalimat tahlil ini yang harus kita penuhi dan pahami maknanya. Sebagai konsekuensi dari keimanan kita kepada Allah, dan jika kita mengikar kedua rukun ini maka kita telah merusak keimanan kita:

1). An-Nafyu (peniadaan) yang termanifestasi dalam kalimat “laa ilaaha” (tidak ada yang berhak disembah). Yaitu meniadakan dan menganggap batil setiap penghambaan kepada selain Allah baik dalam wujud keris, batu, pohon, jimat-jimat, manusia, jin, hewan dan seluruh makhluk, sebagaimana dilansir dari Manhajul Haq.

Baca Juga: Tata Cara Itikaf Ramadan dan Rukunnya

Dua Rukun dalam Kalimat Tahlil

2). Al-Itsbat (penetapan) yang terkandung dalam kalimat “illallaah” (selain Allah). Yaitu menetapkan hanya Allah sajalah yang berhak diberikan penghambaan sesuai dengan sunnah (petunjuk) Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wasallam.

Maka siapa yang konsekuen dengan kalimat tauhid berarti dia telah bersedia untuk meninggalkan penghambaan, pengagungan dan ketergantungan hati kepada selain Allah.

Dirinya hanya mau lebih tunduk kepada Allah, menghamba hanya kepada-Nya, meskipun risikonya harus menyelisihi atasan, kawan sejoli, maupun kebiasaan yang berlaku di masyarakat.

Dirinya sadar bahwa perbuatan syirik adalah kezaliman terbesar. Akibat perbuatan syirik -meski sekali- kalimat tauhid yang dia lisankan seumur hidupnya menjadi tidak berguna sampai dia bertaubat kepada Allah.

Pantas jika Allah abadikan ucapan Nabi Ibrahim di dalam Al-Qur’an agar menjadi pelajaran bagi kita karena beliau teladan yang konsekuen menjalankan kalimat tauhid ketika mengingkari kemauan bapaknya dan kaumnya yang menghamba kepada selain Allah

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ لِأَبِيهِ وَقَوْمِهِ إِنَّنِي بَرَاء مِّمَّا تَعْبُدُونَ إِلَّا الَّذِي فَطَرَنِي

“Dan ingatlah ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya, “Sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kalian sembah tetapi (aku hanya menghamba kepada) Tuhan yang menciptakan aku.” (Az-Zukhruf: 26-27)

Semoga Allah memberi taufik kepada kita agar selalu mentadabburi makna dibalik kalimat tauhid setiap kali mengucapkannya dan mengindahkan syarat-syaratnya dari ilmu, keyakinan, keikhlasan, penerimaan, kejujuran, ketundukan, kecintaan, sehingga kalimat itu benar-benar menjadi kunci surga.

Tags: Dua Rukun dalam Kalimat Tahlil
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Kefasihan Berbicara Bisa Menyihir Pendengar

Next Post

Lima Kriteria Sahabat Nabi

Next Post
Lima Kriteria Sahabat Nabi

Lima Kriteria Sahabat Nabi

Biasakan Diri untuk Tidak Berbohong

Hati-hati Sifat Munafik

Dua Perkara Penting dalam Pendidikan Anak

Dua Perkara Penting dalam Pendidikan Anak

  • Tanda kebesaran Allah dalam surat An-Naba

    Cara Mendapatkan Syafaat di Hari Kiamat

    138 shares
    Share 55 Tweet 35
  • Kafe Sastra Balai Pustaka, Tempat Artis Nongkrong untuk Membaca

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    87 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Cara Membaca Al-Qur’an yang Dilarang

    418 shares
    Share 167 Tweet 105
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7695 shares
    Share 3078 Tweet 1924
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3263 shares
    Share 1305 Tweet 816
  • Resep Choco Lava Ala Blue Band

    116 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5184 shares
    Share 2074 Tweet 1296
  • Muslim LifeFair 2025 Sukses Digelar di JICC, Hadirkan Ratusan Industri Halal

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Beri Bantuan Biaya Kuliah, Sultan HB X Minta Data Mahasiswa Asal Aceh, Sumbar dan Sumut ke Perguruan Tinggi di DIY

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga