ChanelMuslim.com – Pagi yang dingin, tapi hatiku tidak dingin. Hatiku sudah dihangatkan tilawah pagi. Aku kalau tilawah memang pagi. Promosi diri nih!
Sebab kalau sudah siangan sedikit sampai malam, duuh jangan harap deh bisa pegang Al-Qur’an. Kerjaan segudang, tilawah tak akan terpegang. Hmm… nggak tanya yaak?
Kembali pada pagi yang dingin itu. Semua orang kedinginan. Jadi jarang ada yang lalu lalang di jalanan. Maklum, di Perth ini semua serba sepi. Tempat teramai pun sepi juga.
Baca juga: Daurah di Melbourne (Bag. 2)
Makanya kalau ada issue Bom atau eksekusi mati, warga Australia itu semuanya pada kaget. Karena negeri ini memang terlalu sepi. Nggak ada berita yang seru. Semua tenang-tenang saja.
Nah, kembali pada pagi yang dingin itu. Di kala semua orang kedinginan. Hahaha. Lanjut yaa, jangan sewot dulu.
Di pagi yang dingin itu, akhirnya, datanglah seorang ibu yang wajahnya merah kedinginan juga dan mulai tanya, “Assalamu’alaikum Bu Fifi. Katanya, Ibu punya pesantren? Lalu katanya, Ibu juga ustazah? Katanya, Ibu dekat dengan para ustazah besar di Jakarta? Saya mau curhat Bu….”
Tak lama, sang ibu usia 53 tahun itu, curhatlah dengan sepenuh hati dan tangisnya membasahi seluruh wajah dan jilbabnya. Aku jadi kasihan tapi aku bingung.
Ibu ini kan curhat untuk cari solusi, tapi aku melihatnya. Semua kisah dan aib suami dan anak-anaknya ikut dibuka. Bahkan lebih kepada ajang buka aib. Sampai saya bingung, inti masalahnya apa Bu?
Dan hatiku tiba-tiba jadi dingin. Karena sang ibu membuka banyak-banyak aib-aib keluarganya. Lalu dengan nada agak hati-hati aku sampaikan baik-baik.
Rasulullah bersabda, “Barang siapa menutupi aib seorang Muslim, Allah akan menutupi aib orang tersebut di dunia dan akhirat.” (HR Ibnu Majah)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: