HIKMAH di rumah saja adalah; menikmati hidup bahwa semua itu enggak ada artinya kalau Allah enggak berkehendak.
1. Memahami punya tabungan itu penting.
2. Jadi lebih bersyukur bahkan buka pager rumah saja bersyukur. Jalan sedikit saja sudah menjadi hiburan, kalau dulu yang namanya hiburan at least harus sampai bandara.
3. Sering mengobrol sama anggota keluarga.
Jadi lebih dekat dan seperasaan. Saya suka berpikir, stay at home itu adalah salah satu program ‘anti selingkuh’. Psstt... jangan julid ya.
4. Shalat berjamaah selalu dan setiap waktu. Jadi, tunggu-tungguan. Kalau ada yang ke toilet saja ditungguin dengan sabar.
5. Makan bersama dan herannya makanan kok jadi banyak banget ya.
Kiriman dari saudara dan teman enggak habis-habis, apalagi mendengar pasar dekat rumahku sudah tutup. Kayaknya pada kasihan dan saling mengirim makanan.
Mulai dari teri kacang sampai rendang kerbau.
Baca juga: 11 Pesan Mam Fifi untuk Anak-anak JIBBS Immersion ke Madinah
Hikmah di Rumah Saja
6. Lebih sabar.
Aku sih karena waktu yang ditunggu cuma waktu shalat. Kalau dulu kan ada waktu meeting, waktu kerja, dan waktu ketemu orang.
7. Cucian keurus.
8. Isi lemari keurus. Saatnya bersih-bersih.
9. Jadi banyak baca.
10. Menikmati hidup bahwa semua itu enggak ada artinya kalau Allah enggak berkehendak.
Mulai dari punya uang banyak dan mobil mewah percuma karena enggak bisa dipakai ke mana-mana alias ketahan di rumah.
Apalagi kalau mati ketahan di alam kubur. We can’t do anything.
Nikmatnya makan mie ayam ala saya agak asin tapi baru menghargai mie koko dekat sekolahan JISc Kodam tuh. Mie ayamnya sudah tutup, ke mana si Koko? Ke mana dia?
Padahal dulu bisa makan kapan saja. Sekarang mie ayam saja terasa mewah.
Rasulullah bersabda: Sesungguhnya Allah berfirman, “Apabila Aku menguji hamba-Ku dengan dua kekasihnya (kedua matanya), kemudian ia bersabar, niscaya Aku menggantikan keduanya (kedua matanya) dengan surga.” (HR. Bukhari no. 5653)
(Catatan Mam Fifi, April 2020)
By: Fifi P. Jubilea (S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D – Oklahoma, USA).
Owner and Founder of Jakarta Islamic School (Jakarta fullday); Kalimalang, Joglo, Depok.
Owner and Founder of Jakarta Islamic Boys Boarding School – Megamendung
Owner and Founder of Jakarta Islamic Girls Boarding School – Mega cerah
Next;
Owner and Founder of Jubilea Islamic College (2023) – Purwadadi Subang – setara SMP dan SMU. Boys and girls.
Owner and Founder of Jubilea University (2024) – Purwadadi and Malaka
Founder and Owner of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)
Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders
For online registration, visit our website:
𝗵𝘁𝘁𝗽𝘀://𝘄𝘄𝘄.𝗷𝗮𝗸𝗮𝗿𝘁𝗮𝗶𝘀𝗹𝗮𝗺𝗶𝗰𝘀𝗰𝗵𝗼𝗼𝗹.𝗰𝗼𝗺/
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter:
https://twitter.com/JIScnJIBBs
Tiktok:
https://www.tiktok.com/@mamfifi_jisc