RUMAH Produksi Warna Pictures memproduksi Film Gaza (Hayya 3) sebuah drama keluarga berlatar belakang isu Palestina.
Isu ini menjadi perhatian khusus mengingat genosida yang terjadi 2 tahun terakhir di mana dunia seakan tidak bisa berbuat apa-apa.
Film Gaza (Hayya 3) hadir bukan semata hiburan, melainkan sebagai edukasi dan momen refleksi.
Harapan dari film ini bisa menginspirasi dan menggugah masyarakat Indonesia yang anti terhadap penjajahan untuk terus membersamai perjuangan Palestina hingga Palestina merdeka.
Film ini juga dapat turut memperkaya corak warna industri film tanah air.
Film Gaza (Hayya 3) tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 12 Juni 2025.
Meski dalam judul terdapat embel-embel Hayya 3, film ini bisa ditonton tanpa terlebih dahulu menonton Film Hayya maupun Hayya 2.
Scenario ditulis oleh Asma Nadia, Hayati Ayatillah dan Justis Arimba. Sutradara Justis Arimba. Produser: Helvy Tiana Rosa dan Asma Nadia, didampingi para produser eksekutif Erick Yusuf, Oki Setiana Dewi dan Imam T Saptono.
Di jajaran Asosiasi Produser terdapat Ori Vitrio, Ady Widyarta, Moriza Prananda.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Film Gaza (Hayya 3): Upaya Melawan Genosida dari Bioskop
Baca juga: Film Gaza Sekuel dari Hayya Siap Tayang di Bioskop 12 Juni 2025
Bertindak sebagai konsultan materi kepalestinaan adalah Ustaz M. Husein Gaza dan K.H. Bachtiar Nasir.
Gaza adalah film kemanusiaan lintas agama yang didukung oleh Majelis Ulama Indonesia.
Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, saat hadir dalam exlusive screening yang diadakan 27 Mei lalu menganggap film ini menarik dan sangat dibutuhkan untuk melawan narasi propaganda para pelaku genosida.
Soundtrack utama film ini “Surga Menanti” diciptakan dan dibawakan oleh Melly Goeslaw berduet dengan penyanyi terkenal Mesir, Mustofa Atef dalam dua bahasa (Indonesia dan Arab) dengan musik Anto Hoed.
Soundtrack lainnya yang tak kalah menggugah: Maafkan Kami Palestina (Desi Fitriani), Mengapa Membisu (Asma Nadia dan Gradasi), Terjadi di Depan Mataku (DOM), Beyond Fiction (Husein ‘Idol’ Al Athas), dan Ode untuk Palestina (Erick Yusuf).
Adapun musik scoring Film Gaza dikerjakan oleh maestro musik Indonesia, Dwiki Dharmawan.
Film Gaza dibintangi oleh Cut Syifa, Amna Shahab, Oki Setiana Dewi, Azami Syauqi, Arafah Rianti, Adhin Abdul Hakim, Anyun Chadel, Husein Al Athas, Aryani Fitriana, Mario Irwinsyah, Fauzi Baadilah, Meyda Sefira, Dony Michael, Andi Boim, Keyla Arcelia, Ridwan Roull, Andi Biru Laut, Ustaz Erick Yusuf, Asma Nadia dan lain-lain.
Sebelumnya tahun 2019 melalui Hayya yang meraih 720 ribu penonton, Warna Pictures telah menyumbangkan sebagian keuntungan yaitu 2,7 Milyar ke Palestina.
Semoga melalui Film Gaza, dengan komitmen 40% dari keuntungan penjualan tiket untuk Palestina, Warna Pictures bersama masyarakat penonton dapat menyumbang lebih banyak lagi.
Berjuang untuk kemanusiaan bisa lewat banyak jalan diantaranya lewat film.[Sdz]