TERAPI jus memanfaatkan bahan-bahan alami, seperti buah-buahan dan sayuran yang mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang baik untuk proses detoksifikasi dan penyakit liver (hati).
Liver atau hati merupakan organ vital yang memiliki peran penting dalam metabolisme, detoksifikasi, dan produksi protein yang dibutuhkan tubuh.
Namun, gaya hidup yang tidak sehat, seperti pola makan tinggi lemak, konsumsi alkohol, serta paparan bahan kimia, dapat merusak fungsi hati dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti hepatitis, perlemakan hati, dan penyakit.
Baca juga: Terapi Jus untuk Migrain
Terapi Jus untuk Penyakit Liver
Mengonsumsi jus yang kaya nutrisi tertentu dapat membantu mendukung kesehatan hati secara alami.
Berikut adalah beberapa jus yang bermanfaat untuk mendukung kesehatan liver:
Pagi: 1 gelas jus wortel, 1/3 gelas jus bit, 1/3 gelas jus mentimun.
Siang: 1 gelas jus wortel, ½ gelas jus bayam.
Sore: 1 gelas jus wortel, 1/3 gelas jus bit.
Malam: 1 gelas jus wortel, ½ gelas jus seledri dan ¼ gelas jus peterseli.
Sebelum tidur: 1 gelas jus wortel.
Meskipun jus ini dapat membantu mendukung kesehatan hati, mereka tidak dapat menggantikan pengobatan medis untuk penyakit hati.
Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai terapi jus, terutama jika sedang dalam pengobatan atau memiliki kondisi medis yang serius.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gaya hidup sehat, seperti mengurangi konsumsi alkohol, berhenti merokok, dan mengonsumsi makanan yang kaya serat, juga sangat penting untuk menjaga kesehatan hati secara menyeluruh.
Terapi jus menggunakan bahan-bahan alami seperti bit, apel, kunyit, pepaya, dan anggur bisa menjadi cara efektif untuk mendukung kesehatan liver.
Mengonsumsi jus-jus ini secara teratur dapat membantu proses detoksifikasi, mengurangi peradangan, dan mendukung regenerasi sel hati.
Dengan menjaga pola makan sehat dan menjalani gaya hidup yang seimbang, kesehatan hati dapat terjaga, sehingga tubuh tetap berfungsi optimal dalam jangka panjang. [Din]