ChanelMuslim.com – Mencari kebahagiaan dari hal kecil atau sepele yang sering tidak kita sadari ternyata dapat membantu kita untuk lebih bersyukur.
Psikolog Muhammad Dadang, S.Psi. mengatakan bahwa seringkali kita tidak bahagia karena hal-hal kecil atau sepele namun banyak sebenarnya yang masih bisa kita syukuri.
“Ada kalanya juga hal-hal besar yang membuat kita sedih atau marah, namun dengan menyadari keberadaan hal-hal kecil yang positif di sekitar kita, kita pun bisa bisa bahagia,” katanya dalam webinar “What does happiness actually mean?”, Sabtu (4/9).
Kebahagiaan setiap orang itu bersifat relatif dan berbeda-beda setiap individunya.
“Tak seperti matematika, bahagia tak memiliki tolak ukur dan metode pasti, jadi di sinilah peran kita untuk mencari kebahagiaan kita masing-masing di dunia ini,” tambah Dadang di hadapan peserta webinar yang merupakan mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam Persatuan Pelajar Indonesia Universiti Teknologi Malaysia (PPI UTM) Johor Bahru.
Diskusi kebahagiaan itu berisikan berbagai kegiatan berbeda yang dibuka dengan kampanye apa itu kebahagiaan yang diikuti lebih dari 2700 peserta dari seluruh pelosok tanah air yang terdata di grup Telegram.
Lingkar Afeksi: Happiness Campaign dilaksanakan oleh sejak 1 September hingga 4 September 2021 secara virtual.
Baca Juga: Balon Kebahagiaan
Mencari Kebahagiaan dari Hal Kecil
Panitia PPI UTM, Rifky Pramudita Mahendra mengatakan bahwa kesehatan mental merupakan salah satu hal yang seringkali dianggap sepele terutama di kalangan remaja.
“Namun, kesehatan mental memiliki peran besar dalam hidup setiap orang, tidak hanya bagi mereka yang sudah dewasa, namun anak-anak dan remaja tanpa pengecualian,” ujar Rifky dikutip dari Antara, Ahad (5/9).
Karena itu, Departemen Sosial dan Hubungan Masyarakat PPI UTM 2020/2021 menjadikan isu pentingnya kesehatan mental bagi anggota.
Pada hari pertama hingga ketiga, seluruh peserta diminta untuk mengunggah poster berisikan pesan ‘apa itu kebahagiaan?’ pada akun sosial media Instagram masing-masing.
“Webinar berjalan dengan sangat interaktif dengan banyak interaksi antara pembicara dengan peserta yang jumlahnya hampir 800 orang di dalam platform Zoom dan 1.300 views yang tercatat di kanal YouTube PPI UTM,” katanya.
Pelaksaan webinar mengalami perpanjangan waktu karena banyaknya pertanyaan dan cerita yang dibagikan oleh peserta.
“Kegiatan diadakan dengan harapan agar masyarakat Indonesia, khususnya anggota PPI UTM bisa lebih teredukasi akan pentingnya bahagia dalam kehidupan,” tutupnya.[ind]