SAHABAT Muslim, buat kamu penyuka belut, kamu perlu tahu manfaat dan batasan mengonsumsi belut yang tepat, lho.
Belut adalah salah satu menu jenis ikan yang sangat familiar bagi masyarakat Indonesia. Tidak saja diolah menjadi Belut Goreng, tetapi belut dapat dijadikan salah satu pilihan camilan dengan dibalur tepung crispy.
Nah, karena familiarnya Belut ini, kita perlu mengetahui manfaat mengonsumsi Belut.
Dikutip dari laman doktersehat, kandungan gizi makro yang ada dalam satu cup atau satu porsi belut setara 150-180 gram belut, adalah sebagai berikut.
Kalori sebesar 384 kkal, Karbohidrat sebesar 7,85 gram, Protein sebesar 28,5 gram, dan Lemak 25,5 gram.
Selain itu, kandungan gizi mikro yang unggul pada belut adalah sebagai berikut.
Fosfor, yang penting untuk mendukung pembentukan tulang dan pencegahan osteoporosis
Zat besi, pada belut kandungan zat besinya bemutu gizi tinggi
Vitamin A dan B kompleks
Serta mineral turunan protein yang cukup lengkap dan baik untuk mendukung sistem tubuh
Manfaat dan Batasan Mengonsumsi Belut yang Tepat
Kombinasi kandungan zat gizi makro dan mikro tersebut membuat belut menjadi alternatif pilihan lauk yang tinggi kalori, protein dan padat gizi.
Baca Juga: Resep Belut Goreng, Mudah dan Lezat
Berikut manfaat mengonsumsi daging belut.
1. Sumber protein yang tinggi
Dalam 1 porsi saji belut, terdapat kandungan protein lebih dari 20 gram, angka ini sangat tinggi dan baik untuk memenuhi kebutuhan protein harian tubuh.
Belut bisa jadi pilihan sumber protein yang dianjurkan, dengan penyajian yang tepat, untuk kelompok yang membutuhkan asupan protein tinggi, misalnya ibu hamil hingga balita.
2. Belut memiliki mineral dan zat turunan protein yang cukup lengkap
Dengan demikian, memakan belut dapat menjaga kesehatan organ tubuh, utamanya jantung, otak, dan sistem kekebalan tubuh.
3. Selain itu, daging pada belut juga mampu membentuk hormon yang mampu mencegah terjadinya kanker
Salah satu kandungan belut yaitu mampu membentuk hormon yang mencegah terjadinya kanker payudara.
Baca Juga: Resep Sambal Belut Jeruk Limau
Tapi tahukah kamu, Sahabat Muslim, meski kaya manfaat, kita harus tetap mengetahui batasan dalam memakan belut.
Jangan memakan secara berlebihan. Karena jika mengonsumsi secara berlebihan bisa berdampak berbagai penyakit berikut.
1. Peningkatan kadar kolesterol
Makanan yang banyak mangandung protein hewani, sangat umum memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi. Dalam satu saji (150-180 gram belut), kandungan kolesterolnya sebesar 188 mg.
2. Meningkatkan kadar lemak tubuh dan risiko penyakit degeneratif
Jika belut dikonsumsi dalam porsi besar, terlalu sering, dan metode masak yang tinggi lemak, misalnya digoreng atau digoreng tepung.
Baca Juga: 4 Tips Membersihkan Belut Sebelum Diolah
Nah, agar mengonsumsi belut secara tepat dan tidak membahayakan tubuh, berikut tips mengonsumsi belut secara tepat.
1. Sajikan belut dengan metode bakar, kukus, atau rebus dan pilih makanan pendamping yang tinggi serat, misalnya sayuran atau kacang-kacangan.
2. Konsumsi belut dalam porsi yang cukup, kurang lebih 40-50 gram belut untuk satu kali saji.
3. Batasi konsumsi belut paling sering 2-3 kali dalam 1-2 bulan
Itulah, beberapa informasi mengenai manfaat dan batasan mengonsumsi belut. Ingat Sahabat Muslim, konsumsi secara tepat dan jangan berlebih-lebihan. Semoga bermanfaat. [jwt/ind]