INFEKSI usus merupakan gangguan kesehatan yang terjadi akibat masuknya mikroorganisme seperti bakteri, virus, atau parasit ke dalam saluran pencernaan.
Penyebab paling umum dari infeksi ini adalah konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi. Makanan dan minuman tercemar seringkali disebabkan karena pengolahan yang tidak higienis atau air yang tidak bersih.
Infeksi usus pada umumnya terjadi pada usus halus, walau ada pula yang terjadi di usus besar. Penyebab utama infeksi usus adalah bakteri, misalnya E.coli atau salmonella nontifoid pada kelompok orang yang mengalami keracunan makanan. Biasanya pasien datang dengan keluhan muntah dan diare.
Baca juga: Tujuh Makanan Sehari-Hari yang Jadi Penyebab Asam Lambung Naik
Makanan Terkontaminasi bisa Menyebabkan Infeksi Usus
Pemicu infeksi usus lainnya adalah virus, seperti rotavirus dan norovius, serta karena amoeba parasit.
Infeksi ini dapat menyerang siapa saja, tetapi lebih sering ditemukan pada anak-anak, orang lanjut usia, atau individu dengan daya tahan tubuh lemah.
Jika menyerang orang dengan daya tahan tubuh rendah gejalanya bisa lebih berat. Orang dengan komorbid, misalnya penderita diabetes, hipertensi, autoimun, juga mudah sekali mengalami infeksi usus.
Gejala infeksi ini biasanya muncul dalam hitungan jam hingga beberapa hari setelah terpapar bakteri dan virus.
Gejalanya meliputi diare, sakit perut, mual, muntah, demam, hingga dehidrasi. Jika gejala berlanjut, diperlukan pemeriksaan darah dan feses untuk mengetahui bakteri atau virus penyebabnya.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pengobatan infeksi ini tergantung pada penyebabnya. Jika karena infeksi bakteri maka dokter akan memberikan antibiotik.
Yang penting adalah menjaga agar cairan tubuh tetap baik dengan pemberian oralit yang cukup.
Meskipun sebagian besar kasus dapat sembuh dengan istirahat dan hidrasi yang cukup, beberapa infeksi bisa berkembang menjadi lebih serius jika tidak ditangani dengan baik.
Infeksi ini bisa dicegah dengan langkah sederhana namun sangat penting, yaitu menjaga kebersihan tangan, memastikan makanan dimasak dengan sempurna, serta menghindari konsumsi air yang tidak bersih. [Din]