JUS buah dan sayur membutuhkan waktu cerna yang singkat dan cepat dibandingkan dengan memakan makanan segar dan makanan yang sudah dimasak. Dengan demikian terbukti bahwa makanan alami jus yang segar dapat mendorong proses rekonstruksi tubuh.
Selain menggugah selera dan digemari banyak orang kini jus buah dan sayuran telah banyak digunakan untuk terapi aneka pencegahan penyakit.
Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Mata Agar Tetap Sehat Bagi Para Pengguna Gadget
Ketahuilah, Jus Buah dan Sayur Membutuhkan Waktu Cerna yang Singkat
Kesehatan pencernaan adalah pondasi penting dari kesejahteraan keseluruhan tubuh. Salah satu aspek yang sering diabaikan adalah waktu yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan yang beragam, termasuk jus buah dan sayuran segar.
Meskipun jus buah dan sayuran dianggap sebagai pilihan sehat, kita perlu memahami bahwa waktu pencernaan mereka berbeda dengan makanan padat lainnya.
Jus buah adalah cairan yang terbuat dari ekstraksi sari buah, biasanya tanpa serat. Karena sudah dalam bentuk cair, jus buah membutuhkan waktu pencernaan yang jauh lebih singkat dibandingkan dengan buah-buahan utuh.
Sama halnya dengan jus buah, sayuran juga dapat memberikan nutrisi dengan waktu cerna yang singkat, terutama jika dimasak atau diolah dengan baik.
Sayuran yang direbus, dikukus, atau dipanggang umumnya memiliki waktu cerna yang lebih singkat daripada sayuran mentah.
Meskipun jus buah dan sayur membutuhkan waktu cerna yang singkat, ini bukan berarti kita harus menggantikan makanan padat dengan jus secara terus-menerus.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Makanan padat, terutama yang mengandung serat, penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan memberikan rasa kenyang yang lebih lama.
Jus buah dan sayur sebaiknya dimasukkan ke dalam pola makan yang seimbang, bersama dengan makanan padat dan sumber protein lainnya. [Din]