SERAT makanan terdapat di dalam bahan makanan nabati, seperti sayuran dan buah-buahan yang merupakan bagian tumbuhan yang memiliki struktur berupa karbohidrat kompleks, sebagian besar berupa zat yang disebut selulosa dan hemiselulosa.
Dengan demikian, zat-zat gizi yang terkandung di dalam serat makanan praktis tidak dapat dimanfaatkan tubuh.
Baca juga: Hadiah dari Sang Pencipta Bisa Berupa Kesehatan yang Baik
Ketahui, Zat Gizi yang Terkandung Dalam Serat Makanan
Meskipun zat gizi yang terkandung dalam serat tidak dapat dimanfaatkan secara langsung, tidak berarti serat tidak berguna bagi tubuh, tetapi sebaliknya banyak manfaat yang dapat diambil dari serat tersebut.
Berbagai bahan nabati (sayur dan buah) yang mengandung banyak serat ternyata mampu mencegah berbagai penyakit, seperti jantung koroner, diabetes mellitus, sulit buang air besar, tumor dan kanker.
Manfaat yang paling nyata dari serat adalah mencegah terjadinya sembelit atau susah buang air besar.
Hal ini disebabkan oleh karena kemampuan serat yang kuat mengikat air dan garam empedu, serta ditambah banyaknya residu bakteri di dalam perut yang aktif berusaha mencerna serat.
Maka, volume feses mudah mencapai ukuran normal untuk gerakan-gerakan peristaltic. Dengan demikian seseorang akan terhindar dari konstipasi.
Pada hakikatnya gizi yang kita konsumsi memiliki nilai positif dan negatif. Di satu sisi ada peran positif dan di sisi lain ada fungsi negatif yang tidak terelakkan.
Konsumsi gizi yang seimbang niscaya akan mendatangkan manfaat positif lebih banyak bagi tubuh kita.
Berbagai definisi mengenai serat, di antaranya adalah polisakarida nonpati yaitu karbohidrat kompleks yang terbentuk dari gugusan gula sederhana yang bergabung menjadi satu serta tidak dapat dicerna.
Serat makanan bisa didefinisikan sebagai sisa yang tertinggal dalam kolon setelah makanan dicerna atau setelah zat-zat gizi dalam makanan diserap tubuh.
Serat makanan terbagi menjadi dua jenis yaitu serat yang tidak larut air dan serat yang larut dalam air.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sayuran dan buah-buahan adalah sumber serat makanan yang paling mudah dijumpai dalam menu masyarakat. Para penelitian mengatakan bahwa serat makanan dalam sayuran yang dimasak justru meningkat dibandingkan sayuran mentah. [Din]