USTAZ Hilman Fauzi menjelaskan lima persiapan yang harus dimiliki setiap Muslim menjelang bulan suci Ramadan yang akan tiba sebentar lagi.
“Rajab bulan menanam, Sya’ban bulan menyiram, Ramadan bulan memanen. Kita enggak mungkin bisa panen kalau enggak menanam dan menyiram,” kata Ustaz Hilman yang akrab disapa A’ Hilman itu, di sela Gathering Ramadan Mendekatkan Dompet Dhuafa, Kamis (29/02/2024) di Jakarta.
Lebih lanjut, pemilik nama lengkap Hilman Fauzi Nugraha itu mengatakan bahwa suksesnya Ramadan tergantung pada apa yang kita lakukan pada bulan Rajab dan Sya’ban.
“Sukses atau tidaknya Ramadan, tergantung bulan Rajab dan Sya’ban kita,” tambahnya.
Ayah dari tiga anak itu kemudian menyampaikan tentang bulan Sya’ban, yaitu bulan diangkatnya setiap amal perbuatan.
“Sya’ban disebut lailatud du’a, yaitu malam-malam untuk berdoa: ‘Allahumma bariklana fii rajaba wa Sya’ban wa balighna Ramadhan’,” jelasnya.
Seorang Muslim hendaknya memperbanyak doa agar dipanjangkan umur sehingga dapat berjumpa dengan Ramadan.
“Umur enggak ada yang tahu, bisa Aa belakangan, Bapak Ibu duluan, atau Bapak Ibu duluan, Aa belakangan, kan enggak ada yang tahu,” kelakar Ustaz yang disambut tawa oleh peserta Gathering.
Keistimewaan bulan Sya’ban lainnya adalah pada bulan ini, Allah Subhanahu wa taala menurunkan ayat tentang perintah bershalawat kepada Nabi Shallallahu alaihi wa sallam.
“Karena itu, Sya’ban dikenal sebagai bulannya Nabi Muhammad, Rajab bulannya Allah, dan Ramadan bulan umat-Ku. Istimewa karena Allah selalu memberi waktu terbaik dalam hidup kita,” lanjut Aa Hilman.
Nasihat lain yang disampaikan pemilik akun IG @ahilmanfauzi itu adalah agar melaksanakan shalat pada sepertiga malam terakhir.
“Dalam Hadits Qudsi, Allah Subhanahu wa taala berfirman tentang sepertiga malam terakhir, Allah turun ke bumi, mengampuni dosa mereka yang minta ampun, Allah tunjukkan jalan keluar bagi mereka yang sedang kesusahan,” jelasnya.
baca juga: Arti Shaum Ramadan yaitu Membakar, Simak Penjelasannya dari Ustaz Farid Nu’man
Ustaz Hilman Fauzi Jelaskan 5 Persiapan yang Harus Dimiliki Setiap Muslim Jelang Ramadan
Lima persiapan yang disampaikan Ustaz Hilman Fauzi yaitu sebagai berikut.
1. Istidadul Iman, Persiapan Iman
Ada 4 tingkatan beribadah, yaitu memahami ibadah sebagai kewajiban, memahami ibadah sebagai kebiasaan, memahami ibadah sebagai kebutuhan, dan memahami ibadah sebagai suatu kenikmatan.
“Level keimanan kita sangat ditentukan bagaimana kita memahami ibadah itu,” kata suami Lina Halimah itu.
Maka, Ustaz Hilman menganjurkan agar kita memanfaatkan waktu untuk memperbanyak ibadah karena dosa kita banyak sedangkan amal kita sedikit, perbanyaklah bekal amal.
2. Istidadul Amal, Persiapan Amal
“Yuk, Alquran dibuka lagi, amalan diperbanyak dengan persiapan amal yang terbaik,” jelasnya seraya menyampaikan bahwa para Sahabat mulai memperbanyak mengkhatamkan Qurán sejak bulan Sya’ban.
3. Persiapan ilmu
“Pakai ilmu dan tanpa ilmu, sama tidak? Ilmu berbuka puasa yang harus dipahami. Azan berkumandang, apa yang dilakukan?” ujar Aa Hilman.
Ia pun memberikan langkah-langkah berbuka puasa yang benar yaitu menyegerakan berbuka, minum sedikit air untuk membatalkan puasa dan sekadar membasahi kerongkongan, lalu ucapkan doa berbuka puasa.
Setelah itu, sisihkan 1-2 menit untuk berdoa dan meminta hajat kita. Lalu minum tiga tegukan dan setelah itu, makan kurma dalam jumlah ganjil. Lalu minum lagi dan mempersiapkan diri untuk menunaikan sholat maghrib.
4. Persiapan hati
Ada tiga golongan yang tidak diterima puasanya, yaitu anak durhaka yang belum minta maaf kepada kedua orangtuanya, suami istri yang tersakiti belum saling memaafkan, serta kerabat dan teman yang belum saling memaafkan.
5. Istidadul Maal, persiapan harta
Sebaik-baik sedekah adalah di bulan Ramadan, maka persiapkan harta kita untuk berlomba-lomba dalam bersedekah pada bulan Ramadan.[ind]