• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 9 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

UN Dihapus, Kami Senang

Desember 6, 2016
in Berita
67
SHARES
518
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT
Foto: tribun
Foto: tribun

Chanelmuslim.com-Baru-baru ini hangat dibicarakan persoalan Ujian Nasional yang akan dihapuskan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy. Keputusan tersebut telah dibicarakan dan diskusikan bersama Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Bagaimana reaksi siswa mendengar keputusan tersebut?

Saat ini, perencanaan penghapusan UN itu sudah mencapai akhir. Tahun 2017 nanti, Ujian Nasional atau UN bagi siswa tingkat akhir di sekolah tidak akan lagi diuji dengan UN, tetapi ujian kelulusan tersebut akan diserahkan langsung kepada kebijakan sekolah masing-masing daerah atau provinsi.

Adalah Gladis dan Badriah, siswa kelas 1 SMK Tamansiswa, yang kami wawancarai seusai pulang sekolah di wilayah Salemba Raya.

Mereka mengaku telah mengetahui bahwa pemerintah menghapuskan UN sebagai standard kelulusan siswa.

“Kami berdua tahu soal itu ketika guru membahasnya di kelas. Kami pun mendengarnya di berita-berita televisi. Kami senang saja,” ujar Gladis dan Badriah kepada reporter Chanelmuslim seraya tersenyum.

Menurut mereka, UN sebagai standar kelulusan merupakan suatu momok yang menakutkan. Ditambah lagi, kelulusan kami bergantung pada lembar LJK (Lembar Jawaban Komputer) yang hanya dikoreksi pada mesin scanner.

“Kadang hasil yang telah kami dapatkan dari koreksian di kelas, tidak sama dengan hasil scan-an di LJK,” kata Badriah.

Akan tetapi, menurut Gladis, dengan adanya UN, kami bisa mengerjakan ujian sendiri. Tidak bergantung pada teman.

UN yang dihapuskan bagi kedua siswa tersebut telah membuat mereka senang.

Pasalnya, mereka tidak terlalu terbebani dengan soal-soal UN yang kadang menyulitkan tersebut. Selain itu, standard kelulusan pun jadi benar-benar bergantung pada ujian-ujian harian mereka di sekolah tidak pada UN yang hanya dilaksanakan beberapa hari saja.(ris/ind)

Previous Post

Wah, Ada Sayembara Desain Toilet Umum di Indonesia

Next Post

Mengenal Kolombi, Sejenis Tutut dengan Protein Tinggi

Next Post
Mengenal Kolombi, Sejenis Tutut dengan Protein Tinggi

Mengenal Kolombi, Sejenis Tutut dengan Protein Tinggi

Jangan Buang Bekas Teh Celup

Masker Kiwi, Cara Alami untuk Jaga Kebersihan Wajahmu

Mantan Satpam di London Ini Terpilih Jadi Presiden Gambia

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga