ChanelMuslim.com – Presiden Donald Trump mengatakan pemerintahnya akan segera membangun tembok di perbatasan antara Amerika Serikat dan Meksiko, untuk mewujudkan salah satu janji kampanyenya.
Saat berpidato di Kementerian Keamanan Dalam Negeri, hari Rabu (25/02), Trump mengatakan tembok ini akan mencegah masuknya imigran gelap dan penyelundup narkoba.
“Negara tanpa perbatasan bukanlah negara … terhitung mulai hari ini Amerika Serikat akan mengambil alih kembali perbatasannya,” kata Presiden Trump.
Sebelumnya, ia menandatangani surat keputusan pembangunan tembok, yang panjangnya bisa mencapai 2.000 mil dengan biaya miliaran dolar, yang biayanya nanti akan diganti oleh pemerintah Meksiko, posisi yang sudah ditolak oleh pemerintah di sana.
“Akan ada pembayaran (dari pemerintah Meksiko),” kata Trump dalam wawancara dengan ABC News.
Ia pernah mengatakan bahwa biaya untuk membangun tembok di perbatasan dengan Meksiko ini sekitar US$8 miliar namun sejumlah pihak meyakini biaya yang sebenarnya mungkin bisa dua kali lebih besar.
Wartawan BBC di Meksiko, Will Grant, mengatakan banyak kalangan di Meksiko yang menganggap tembok ini sebagai ‘perwujudan sikap rasis Amerika’ yang membuat mereka menentang rencana pembangunannya.
Tembok ini, jika nantinya selesai dibangun, akan memisahkan keluarga dan mencegah warga Meksiko untuk mencari pekerjaan musiman di Amerika, jenis pekerjaan yang sebenarnya ‘membantu pertumbuhan ekonomi’ Amerika.
Soal biaya, kantor presiden Meksiko sudah menegaskan bahwa mereka tak ingin membayar kepada Washington, baik untuk saat ini maupun di masa mendatang.[af/bbc]