• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 23 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Tekan Risiko Liver Saat Dewasa, Hindari Jajanan Ini untuk Anak

Februari 21, 2017
in Berita
67
SHARES
516
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT
Foto: huffingtonpost

Chanelmuslim.com-Beberapa makanan bisa meningkatkan risiko liver, bahkan untuk anak. Sediakan menu jajanan rumahan untuk anak yang dibuat sendiri, atau yang terdiri dari menu sehat seperti buah-buahan. Dengan begitu, anak akan terbiasa mengonsumsi jajanan sehat.

Studi mengungkapkan, ada beberapa jajanan yang bisa membuat anak berisiko mengalami penyakit liver saat dewasa. Terutama jika anak terlalu sering mengonsumsinya.

Beberapa jajanan tersebut seperti minuman soda, kue-kue manis, biskuit asin, serta junk food seperti pizza, demikian disampaikan oleh peneliti dari Bambino Gesu Hospital, Italia.

Menurut para peneliti, kebiasaan mengonsumsi makanan dengan tinggi lemak, gula, garam dan fruktosa sejak kecil dapat mengubah konsentasi asam urat serta mengganggu beberapa fungsi organ tubuh anak.

Nah, kadar abnormal asam urat dan konsumsi fruktosa merupakan salah satu faktor risiko dari penyakit hati non-alkohol atau non-alcoholic fatty liver disease (NAFLD), yaitu lemak berlebihan terakumulasi dalam sel-sel hati.

“Maka dari itu, faktor-faktor risiko potensial NAFLD seperti konsumsi fruktosa sejak kecil dan menjaga kestabilan asam urat menjadi penting, kesehatan hati perlu dijaga sejak masih anak-anak,” ungkap peneliti Valerio Nobili, seperti dikutip dari Times of India.(ind/dethealth)

Previous Post

Inilah Peta Ketinggian Banjir di Jakarta

Next Post

Sehat dan Cantik dengan Rajin Minum Susu Kunyit Hangat

Next Post

Sehat dan Cantik dengan Rajin Minum Susu Kunyit Hangat

Banjir Landa Jakarta, Tim Evakuasi Mulai Turun

Training

Training

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga