Sebuah survei yang dilakukan BBC baru-baru ini menemukan bahwa mayoritas Muslim Inggris berintegrasi dengan baik di Inggris, dengan 95% mengatakan mereka setia kepada Inggris dan persentase yang sama menyatakan rasa hormat mereka untuk hukum di Inggris.
“Tidak ada peraturan atau hukum Islam yang mencegah kita berintegrasi,” ujar Mohammed Al Hakaroon, seorang mahasiswa Muslim, kepada BBC pada Rabu 25 Februari lalu.
“Semua orang harus diperlakukan sama baik Muslim, kulit putih, hitam, Asia, sebagaimana Nabi sendiri telah katakan,” tambahnya.
Survei BBC berdasarkan pendapat dari 1.000 Muslim yang ada di Inggris dari 26 Januari-20 Februari 2015, menemukan hampir semua Muslim yang tinggal di Inggris menyatakan kesetiaan kepada negara (95%).
93%, lain percaya bahwa Muslim di Inggris harus selalu mematuhi hukum Inggris.
Survei ini juga menemukan bahwa hampir setengah dari Muslim Inggris percaya bahwa mereka menghadapi diskriminasi karena iman mereka dan Inggris menjadi kurang toleran terhadap kelompok minoritas. Persentase serupa merasa, prasangka terhadap Islam membuat sulit menjadi seorang Muslim di Inggris.
Sebanyak 35% mengatakan mereka merasa kebanyakan orang Inggris tidak percaya dengan umat Islam, dan seperlima mengatakan mereka pikir masyarakat liberal Barat tidak pernah bisa kompatibel dengan Islam.
Hampir 20% dari perempuan Muslim mengatakan mereka merasa tidak aman di Inggris, dibandingkan dengan 10% dari laki-laki.
Ketika ditanya apakah tindakan kekerasan terhadap orang-orang yang mempublikasikan gambar Nabi Muhammad bisa dibenarkan, 68% setuju bahwa kekerasan semacam itu tidak pernah bisa dibenarkan.
Tapi 24% tidak setuju dengan untuk tindak kekerasan bagi yang mempublikasikan kartun nabi, sedangkan sisanya menjawab “tidak tahu” atau menolak untuk menjawab.
Hasil resmi menyebutkan jumlah Muslim hampir 2,7 juta orang di Inggris.
Pada tahun 2011, lembaga think tank Demo menemukan bahwa umat Islam di Inggris lebih patriotik daripada warga asli Inggris.
Menanggapi pernyataan “Saya bangga menjadi warga negara Inggris”, 83% Muslim mengatakan mereka bangga menjadi warga Inggris.[af/onislam]