• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 6 Juli, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Seorang Muslimah di Denmark Dipaksa Lepas Cadar dan Didenda Rp2,3 juta

Agustus 5, 2018
in Berita
68
SHARES
523
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Seorang perempuan Muslim menjadi warga Denmark pertama yang dikenai sanksi larangan pemakaian cadar di depan umum, dua hari setelah peraturan tersebut diberlakukan pada Rabu lalu.

Muslimah berusia 28 tahun itu sebelumnya terlibat perkelahian dengan perempuan lain yang memaksa melepas cadarnya.

Perkelahian terjadi di sebuah pusat perbelanjaan di Horsholm, 25km sebelah utara Kopenhagen.

Polisi kemudian datang dan setelah meninjau rekaman kamera pemantau atau CCTV, kedua perempuan diberi sanksi karena melanggar ketertiban umum.

Lebih jauh, berdasarkan keterangan polisi kepada media Denmark, Politiken, mereka juga memberitahu perempuan bercadar tersebut bahwa dia akan dikenai sanksi jika menolak melepas niqabnya.

Lantaran perempuan bercadar itu berkeras menolak melepas, polisi lantas mendendanya sebesar 1.000 krone atau sekitar Rp2,3 juta.

Larangan pemakaian cadar diberlakukan pada Rabu (1/8) setelah diloloskan parlemen Denmark awal tahun ini.

Aturan itu tidak secara spesifik menyebut burka dan niqab, tapi menyebutkan "siapapun yang memakai kain yang menyembunyikan wajah di depan umum, akan dihukum dengan denda".

Pada Rabu (1/8) malam, sejumlah demonstran yang terdiri dari para perempuan pemakai burka dan cadar berkumpul di Kopenhagen untuk menentang aturan tersebut.

Lembaga Human Rights Watch mengatakan larangan tersebut "diskriminatif" dan aturan "terkini dalam tren yang membahayakan".

Tahun lalu, Pengadilan HAM Eropa menegakkan aturan serupa di Belgia dengan alasan keserasian komunal mengalahkan hak individu dalam kebebasan beragama.[ah/bbc]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Wahdah Islamiyah Kembali Melepas 307 Dai ke Berbagai Daerah

Next Post

Pelengkap Bekal di Hari Senin, Yuk Buat Choco Banana Crumble Cake

Next Post

Pelengkap Bekal di Hari Senin, Yuk Buat Choco Banana Crumble Cake

Dompet Dhuafa Ajak Donatur dan Jurnalis Terjun Langsung di Proses QC Hewan Kurban

Puncak Haji Kian Dekat, Imbauan Jamaah Kenakan Ihram di Tanah Air Digalakkan

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga