ChanelMuslim.com – Pihak berwenang di Arab Saudi telah mengumumkan bahwa mereka akan membatasi penerbitan izin umrah bagi mereka yang telah menerima dua dosis vaksin COVID-19 yang disetujui di Kerajaan mulai hari Ahad, menurut sebuah pernyataan.
Baca juga: Salimah Sumut Gelar 500 Paket Vaksinasi Dosis Dua
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan bahwa aturan itu akan berlaku mulai pukul 6 pagi pada hari Ahad, 10 Oktober.
“Membatasi pemberian izin umrah dan shalat di Masjidil Haram dan mengunjungi Masjid Nabawi, bagi orang yang divaksinasi yang telah menerima dua dosis vaksin virus corona yang disetujui di Kerajaan, dan kasus dikecualikan dari yang mengambil vaksin, seperti yang ditunjukkan oleh aplikasi “Tawakulna”,” kata kementerian dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Saudi Press Agency.
Kementerian mengatakan mereka yang telah menyelesaikan reservasi menerima izin untuk melakukan umrah, shalat atau ritual kunjungan di Makkah atau Madinah tetapi belum menyelesaikan dua dosis vaksinasi harus mengambil dosis kedua 48 jam sebelum tanggal izin untuk menghindari pembatalan.
Kementerian mengindikasikan bahwa semua tindakan pencegahan dan pencegahan yang terkait dengan pandemi tunduk pada evaluasi berkelanjutan oleh Otoritas Kesehatan Masyarakat Kerajaan (Weqaya), sesuai dengan perkembangan situasi epidemiologis di Arab Saudi.
Arab Saudi telah resmi mengizinkan umrah pada tahun ini dengan sederet persyaratan yang harus dipatuhi calon jamaah internasional, termasuk dari Indonesia.
Ketentuan ini tercantum dalam surat edaran Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada 25 Juli 2021 yang menyebutkan bahwa ibadah umrah akan dibuka kembali pada 1 Muharram atau 10 Agustus 2021 bagi masyarakat Arab Saudi dan jamaah internasional.
Kementerian Haji dan Umrah Saudi menyatakan bahwa semua jemaah internasional yang ingin menunaikan ibadah umrah harus sudah mendapatkan dua dosis vaksin dengan suntikan Pfizer, Moderna, AstraZeneca, atau Johnson & Johnson.
Jamaah yang disuntik dengan vaksin produk China juga diizinkan masuk, tapi harus sudah mendapatkan suntikan booster dari Pfizer,Moderna,AstraZeneca, atau Johnson & Johnson.[ah/spa]