• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 7 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Pengusaha Jerman Kecam Aksi Unjuk Rasa Anti Islam

Desember 24, 2014
in Berita
69
SHARES
528
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ujkMeningkatnya aksi anti Islam di Jerman menuai kecaman dari seorang pemimpin bisnis Jerman yang menyebut tindakan itu tidak dapat diterima. Dia juga mengatakan aksi anti Islam bisa merusak kepentingan negara dan nilai-nilai yang ada.

“Kita telah lama menjadi tanah bagi para imigran dan kita harus tetap demikian,” ujar Ulrich Grillo, presiden Federasi Industri Jerman mengatakan kepada kantor berita Jerman DPA, seperti dilansir AFP Selasa kemarin (23/12/2014).

“Sebagai negara yang makmur dan juga kasih dari ajaran Kristen bagi sesama, negara kita harus mengambil lebih banyak pengungsi.”

Berbicara pada hari Selasa kemarin, Grillo menyesalkan munculnya kelompok “Patriotik Eropa Menentang Islamisasi di arat” atau PEGIDA, yang telah menggelar pawai mingguan dan bisa merusak kepentingan dan nilai-nilai negara.

Grillo mengecam aksi protes PEGIDA dan menyebut para peserta aksi sebagai kelompok neo-Nazi dan xenofobia.

Ia mengatakan PEGIDA berusaha memanfaatkan ketakutan orang akan terorisme Islam untuk menyalahkan agam dan pemeluk Islam.

Grillo sendiri mewakili kepentingan politik lebih dari 100.000 perusahaan Jerman yang mempekerjakan sekitar delapan juta orang dan kebanyakan para imigran.

Dia menegaskan bahwa ekonomi Eropa membutuhkan lebih banyak kaum imigran agar bisa tetap kompetitif dan juga harus lebih banyak mengambil para pencari suaka.

Selain itu, ia menambahkan bahwa populasi yang menua dengan cepat di Jerman membutuhkan masuknya para pendatang baru yang berkualitas untuk mendukung perekonomian dan sistem kesejahteraan sosial.

“Mengingat perkembangan demografis, imigrasi menjamin pertumbuhan dan kemakmuran,” jelasnya.

Dia mendesak para pemimpin politik agar bisa berbuat lebih banyak untuk menolak PEGIDA.

“Kelas politik harus berusaha lebih keras untuk membuat warga melihat banyak peluang dan mengurangi ketakutan mereka,” katanya.[af/onislam]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Presiden Gelar Rapat Bahas Eksekusi Terpidana Narkoba

Next Post

Aktivis Palestina Hiasi Pohon Natal dengan Tabung Gas Israel

Next Post

Aktivis Palestina Hiasi Pohon Natal dengan Tabung Gas Israel

214 TKI Ilegal Tiba di Tanah Air

Tiba di Tanah Air, Dua TKI Ilegal Patah Tulang

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1548 shares
    Share 619 Tweet 387
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3177 shares
    Share 1271 Tweet 794
  • Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    1102 shares
    Share 441 Tweet 276
  • Empat Kebaikan Dunia dan Akhirat

    859 shares
    Share 344 Tweet 215
  • Hari Kartini, Mengenal 4 Pahlawan Berhijab asal Indonesia

    728 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Khalid bin Yazid, Filsuf Pertama dalam Islam

    432 shares
    Share 173 Tweet 108
  • Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    112 shares
    Share 45 Tweet 28
  • 9 Pelajaran dari Quraisy

    119 shares
    Share 48 Tweet 30
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7588 shares
    Share 3035 Tweet 1897
  • Film Elemental Dikritik, Kontennya Tidak Cocok untuk Anak-anak

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga