ChanelMuslim.com – Kekerasan seksual pada anak-anak yang dilakukan oleh pedofilia tengah marak terjadi. Umumnya, pelaku kekerasan seksual memiliki sejarah serupa. Meski demikian, pedofilia bukan merupakan penyakit menular.
Untuk itu, Ketua Asosiasi Kesehatan Jiwa Anak dan Remaja Indonesia (Akeswari), dr Suzy Yusna Dewi menghimbau agar korban kekerasan seksual tidak perlu dijauhi.
“Melalui penanganan seperti terapi hal tersebut bisa dicegah. Perilaku paedofilia tak diturunkan dan tak menular. Bisa kita tangani,” papar Suzy di Jakarta.
Dilihat dari sisi medis, pedofilia merupakan salah satu bentuk gangguan mental bernama parafilia. Orang dengan parafilia, umumnya memiliki kelainan otak yang membuatnya mudah terangsang secara seksual. Parahnya, hal ini mudah terjadi ketika mereka berinteraksi dengan objek tertentu yang tidak biasa.
“Kalau dilihat pakai MRI ada permasalahan di frontal dan temporal lobe otak. Gambaran menurut PET scanning ada berkurangnya metabolisme glukosa di daerah frontal dan temporal akibatnya jadi kurang empati,” kata dia.
Dijelaskan Suzy, sekitar 60% pelaku pedofilia datang dari orang terdekat. Seperti teman bermain dan tetangga. Sementara 30% dari keluarga dan 10% orang asing.
“Kita harus menyadari bahwa orang dewasa manapun bisa menjadi pelaku kekerasan seksual. Perhatikan tanda-tanda grooming seperti sangat memerhatikan dan selalu memenuhi keinginan anak,” tandasnya. (nf)