ChanelMuslim.com – Otoritas Jasa Keuangan terus memperluas pelaksanaan Program Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif), termasuk melalui industri perbankan syariah yang ditandai dengan peresmian Laku Pandai BRI Syariah di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (12/12). Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad hadir dalam peresmian program Laku Pandai perbankan syariah yang pertama ini di Pondok Pesantren Nurul Hakim, Kediri, Lombok Barat.
BRI Syariah memberikan nama layanan ini BRIS SMART (Sarana Menghadirkan Bank Syariah Terdekat) dan ditujukan untuk memperluas akses layanan keuangan bagi masyarakat yang belum mengenal atau menggunakan layanan perbankan melalui kemudahan layanan keuangan syariah dimana saja, tanpa harus terikat dengan kantor cabang bank.
Peresmian Laku Pandai BRISyariah di Pondok Pesantren Nurul Hakim ini dilakukan sekaligus dengan aktifasi Program Simpanan Pelajar (Simpel) BRISyariah di kota Mataram yang menandai sinergi pelaksanaan Laku Pandai dan Simpel di satu agen bank Laku Pandai untuk menunjukkan bahwa tabungan pelajar dan transaksi lainnya bisa dilakukan dengan mudah di agen Laku Pandai.
Laku Pandai akan memudahkan masyarakat di daerah terpencil untuk mengakses layanan dan produk keuangan tanpa perlu datang ke kantor bank, sehingga program ini bisa diandalkan oleh bank untuk memperluas jangkauannya hingga ke daerah. Saya ingin langkah BRISyariah ini diikuti perbankan syariah lainnya, kata Muliaman.
Sejak diluncurkan pada Maret 2015 hingga September, empat bank konvensional yang menerapkan program ini sudah memiliki sekitar 30 ribu agen dan jumlah rekening 1.055.176 dan saldo Rp 45,6 miliar.Sementara data penabung di Simpel, yang baru diluncurkan pada 14 Juni 2015, sudah 26 bank ikut berpartisipasi dengan jumlah peserta 1.639 sekolah/madrasah/pondok pesantren, dan jumlah rekening mencapai 375.222 dengan saldo Rp 21,08 miliar.
Direktur Utama BRI Syariah Moch. Hadi Santoso mengatakan melalui program Laku Pandai, masyarakat yang belum memiliki tabungan atau terkendala jarak yang jauh dari kantor cabang bank bisa memanfaatkan layanan BRISSMART dengan mendatangi agen BRI Syariah yang disebut temanBRIS. Banyak kemudahan yang didapatkan masyarakat melalui layanan Laku Pandai BRISSMART ini, bisa buka tabungan di agen temanBRIS terdekat dengan setoran berapapun dengan nomor rekening yang sama dengan nomor ponselnya sehingga mudah diingat, kata Hadi Santoso.
Selain itu, kemudahan lain yang didapatkan adalah bisa bertransaksi setor tunai, tarik tunai serta transfer di lintas agen temanBRIS, gratis biaya administrasi bulanan tabungan, tidak ada batas saldo minimal, serta adanya aplikasi mobileBRIS yang memudahkan nasabah untuk cek saldo serta cek mutasi rekening.
Pada kesempatan ini BRI Syariah juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) secara resmi dengan PT Sumber Alfa Trijaya yang memiliki outletALFAMART sebagai mitra jaringan agen Laku Pandai retail modern, yang akan menempatkan layanan BRISSMART lebih mudah dan terjangkau. Diyakini, dengan kehadiran 12 ribu outlet yang tersebar di seluruh Indonesia dan dikunjungi 3 juta orang setiap harinya membuat layanan Laku Pandai ini akan lebih mudah dinikmati oleh masyarakat luas.
Dalam acara di lingkungan akademis pondok pesantren ini juga ditandatatangani perjanjian kerjasama SimPel iB (Simpanan Pelajar Islamic Banking) dengan 5 sekolah yang ada di NTB yaitu TK Iqra’ Mataram, Pondok Pesantren Nurul Hakim Lombok Barat, TK Negeri Pembina Praya, MI Maraqitta’limat Mamben Daya, SDN 5 Terara Lombok Timur.
Program Simpel BRISyariah itu sangat diminati pelajar dan sekolah di seluruh Indonesia. Dalam kurun waktu 3 bulan sampai dengan 30 November 2015, sudah terjalin kerjasama dengan 281 sekolah mulai dari anak usia dini (PAUD) sampai SMA dengan total rekening sebanyak 71.778 akun dengan nilai mencapai Rp 600.079.000. (siaranpers ojk.go.id)