Tuesday, March 9, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Wahai Ibu, Seperti Inilah Anak-anak Suriah Tidur dalam Pengungsian

December 17, 2015
in Berita
0
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegramLinkedin

Badan urusan pengungsi PBB, UNHCR, baru-baru ini merilis foto-foto tentang anak-anak Suriah yang mengungsi di berbagai negara. Dibantu seorang fotografi profesional, Magnus Wennman, UNHCR menceritakan kepada dunia bagaimana generasi muda muslim ini tertidur.

Lamar, 5 tahun

Horgos, Serbia. Kembali berada di rumah di Baghdad, aneka boneka, mainan kereta, dan sebuah bola yang tertinggal; Lamar sering menyebut benda-benda itu ketika seseorang menyebut ‘rumah’.

Bom telah mengubah segalanya. Saat itu, bom jatuh dekat rumah Lamar, saat keluarganya sedang dalam perjalanan membeli makanan. Tak seorang pun dari mereka yang selamat, kecuali Lamar dan neneknya, Sarah.

“Sangat mustahil bisa kembali lagi ke rumah,” ucap nenek Lamar.

Setelah dua mencoba untuk menyeberangi laut lepas dari Turki ke Itali dengan perahu karet kecil, mereka pun akhirnya selamat. Dan, saat ini Lamar, nenek, dan pengungsi lain sedang berada di perbatasan Hungaria yang sudah ditutup untuk pengungsi.

Lamar begitu nyenyak tertidur di belantara hutan, yang diselimuti rasa takut, cuaca dingin, dan seribu satu kesedihan.

Mahdi, 1,5 tahun

Horgos, Serbia. Usianya baru satu setengah tahun. Tak ada pengalamannya yang dirasakan Mahdi kecuali perang dan pengungsian. Ia tertidur pulas di tengah ratusan pengungsi yang sedang melakukan protes karena tidak boleh melalui perbatasan Hungaria.

Di sepanjang perbatasan, tak jauh dari tempat Mahdi tidur, ratusan polisi berbaris. Mereka diinstruksikan oleh Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, untuk menjaga perbatasan dari para pengungsi yang ingin lewat.

Situasi benar-benar membuat para pengungsi begitu putus asa. Saat foto diambil, polisi sudah menggunakan gas air mata dan water canon  untuk menghalau pengungsi.

Abdul Karim, 17 tahun.

Athena, Yunani. Abdul Karim sudah tidak punya uang lagi. Uangnya habis untuk membeli tiket kapal feri yang menyeberangkannya ke Athena. Saat ini, ia sedang mengisi malamnya di lapangan olahraga Omonoia. Sebuah tempat di mana ratusan pengungsi singgah tiap harinya.

Di tempat ini pula, para penyelundup manusia mengeruk untung besar. Mereka menjual paspor palsu, tiket bis, dan pesawat secara gelap. Tapi, Abdul Karim tidak mampu pergi kemana-mana.

Abdul Karim hanya ingin meminjam telepon untuk menghubungi ibunya di Suriah. Ia ingin menceritakan betapa buruknya keadaan di situ. Tapi, ia tak sanggup melakukan itu.

“Pasti ibu akan menangis. Dan aku tidak ingin membuatnya khawatir,” ucapnya. Abdul Karim pun merapikan selimutnya menjadi alas tidur. Ia mencoba untuk tidur dengan posisi miring.

“Aku ingin memimpikan dua hal: tidur di tempat tidur lagi, dan memeluk adik perempuanku,” ucap Karim sambil mencoba memejamkan matanya.

Ahmad, 7 tahun

Horgos, Serbia. Dalam tidur pun, Ahmad tetap merasakan suasana teror di sekelilingnya. Rumah dan keluarganya di Idlib, Suriah, hancur oleh ledakan bom. Dan bom itu meledak persis di dekat kepalanya. Syukurnya, Ahmad selamat. Tapi, kakaknya tewas.

Saat ini, Ahmad bersama ratusan pengungsi lain hidup tanpa rumah. Dan mereka, tidak punya pilihan lain. Mereka harus mengungsi ke suatu tempat.

Begitu asyiknya Ahmad tidur beralaskan aspal di antara ribuan pengungsi sepanjang jalan raya dekat perbatasan Hungaria yang sudah ditutup. Ini sudah hari ke-16 dalam perjalanannya.

“Inilah kami saat ini. Ada keluarga yang tidur di halte bus, di jalan aspal, dan di hutan,” jelas ayah Ahmad.

Syahidah, 7 tahun

Syahidah suka sekali menggambar. Hampir semua karyanya, selalu gambar tentang senjata.

“Dia selalu melihat senjata, karena kemana dan di mana pun kami berada, di situ ada senjata,” ungkap ibu Syahidah, ketika puterinya terlelap dalam tidur di sebuah jalan dekat perbatasan Hungaria yang ditutup.

Sekarang, Syahidah tidak lagi bisa menggambar. Keluarganya tidak sempat membawa kertas, tidak juga krayon dalam pengungsian. Ia pun tak bisa bermain lagi seperti dulu.

Suasana pengungsian memaksa anak-anak bersikap layaknya orang dewasa. Mereka pun dihantui berbagai keadaan yang mengkhawatirkan, tiap jam, dan tiap hari. Keluarganya sulit menemukan sekolah untuk Syahidah selama dalam pengungsian.

Sudah beberapa hari ini, para pengungsi memberikan makanan anak-anaknya apa adanya. Kadang, mereka harus memetik apel yang kebetulan sedang berbuah di sepanjang jalan. Kalau saja mereka tahu betapa beratnya hidup seperti yang mereka rasakan saat ini, mereka akan memilih untuk tetap tinggal di Suriah. Mh

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Anies Baswedan Berharap Film Bulan Terbelah di Langit Amerika dapat Bergaung di Negara Lain

Next Post

OJK Perluas Program Laku Pandai Ke Perbankan Syariah

Related Posts

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

March 8, 2021
Hukum Pelegalan Miras dengan Alasan Menghormati Tradisi atau Kearifan Lokal

Hukum Pelegalan Miras dengan Alasan Menghormati Tradisi atau Kearifan Lokal

March 4, 2021
Yayasan Zakat Inggris Melihat Tingkat Kemiskinan Naik Dua Kali Pasca Pandemi Covid 19

Yayasan Zakat Inggris Melihat Tingkat Kemiskinan Naik Dua Kali Pasca Pandemi Covid 19

February 28, 2021
PLN harus Siaga Banjir

PLN harus Siaga Banjir

February 21, 2021
2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

February 18, 2021
Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

February 18, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

PLN Diminta Jangan Unbundling Listrik, Karena Bertentangan Dengan Konstitusi

February 16, 2021
Resep Sop Iga Rumahan Mudah

Resep Sop Iga Rumahan Mudah

February 14, 2021
Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

February 12, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

Ada 433 Desa di Indonesia yang Belum Teraliri Listrik

February 11, 2021
Next Post

OJK Perluas Program Laku Pandai Ke Perbankan Syariah

Manisnya Klapertart Pandan Kukus Temani Sore Anda

Terbaru

Kisah Ketabahan Nabi Muhammad dalam Menghadapi Ancaman Abu Lahab

Kisah Ketabahan Nabi Muhammad dalam Menghadapi Ancaman Abu Lahab

March 8, 2021
Mayoritas Pelajar Prancis Menolak Sekularisme yang Kaku di Negara Mereka

Mayoritas Pelajar Prancis Menolak Sekularisme yang Kaku di Negara Mereka

March 8, 2021
Kuliah D-2 Gratis di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kuliah D-2 Gratis di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi

March 8, 2021
Gerakan Peduli Generasi Indonesia Gelar Aksi Rawat Moral Bangsa Tolak RUU P-KS

Gerakan Peduli Generasi Indonesia Gelar Aksi Rawat Moral Bangsa Tolak RUU P-KS

March 8, 2021
Bank Syariah Indonesia Dorong Sektor Otomatif Rilis BSI Oto Special 2021

Bank Syariah Indonesia Dorong Sektor Otomatif Rilis BSI Oto Special 2021

March 8, 2021
Jangan Sampai Kena Tipu saat Naik Tuk Tuk di Thailand

Jangan Sampai Kena Tipu saat Naik Tuk Tuk di Thailand

March 8, 2021
Swiss Memilih untuk Larang Pemakaian Burqa dan Niqab di Ruang Publik

Swiss Memilih untuk Larang Pemakaian Burqa dan Niqab di Ruang Publik

March 8, 2021
Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

March 8, 2021
Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

March 8, 2021
Event MUFFEST 2021 Segera Hadir dengan Brand Terbaik

Event MUFFEST 2021 Segera Hadir dengan Brand Terbaik

March 8, 2021

Terpopuler

  • Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Cara Mengetahui Ragi Masih Aktif atau Tidak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Memakai Kalung Salib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sikap saat Melihat Orang Lain Mendapat Nikmat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Dia Resep JSR untuk Demam Anak, Batuk dan Panas Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hati-hati jika Anak sudah Keranjingan Ome TV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menghafal Quran Saat Usia 40 Tahun Inilah Pengalaman Prof. DR. Ir. Kudang Boro Seminar, Msc.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga