• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 23 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Ngariung, Komunitas Perkumpulan Orang Sunda

Juni 6, 2017
in Berita
79
SHARES
606
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT
Aher resmikan komunitas Ngariung (Foto: humasjabar)

ChanelMuslim.com – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) resmikan komunitas Ngariung di Gedung Pakuan, Jl. Otto Iskandardinata No. 1, Kota Bandung, Sabtu (3/6/).

Komunitas ini hadir sebagai bentuk kepedulian semakin pudarnya rasa dan cinta kedaerahan Sunda dari masyarakat, khususnya generasi muda Sunda saat ini.

Ngariung hadir sebagai perantara warga Sunda yang ingin berkontribusi di tatar Sunda dengan warga Sunda penerima manfaat. 

Aher menyambut baik hadirnya komunitas ini. Dia menilai komunitas ini adalah sebuah gagasan tidak sederhana untuk masa depan Jawa Barat dan Indonesia.
Aher berpendapat bahwa ini inisiatif yang bagus, sesama pemuda-pemuda asal Jawa Barat punya kegelisahan yang diejawantahkan dalam bentuk yang positif. Bagaimana anak-anak Jawa Barat agar lebih maju, berperan di berbagai bidang kehidupan.

“Saya kira kalau ngariung (kebersamaan) ini terus dibangun, dikolaborasi lebih lanjut, kemudian ketika bertemu dengan orang Jawa Barat yang sukses diberbagai bidang kehidupan menyatu kesuksesannya, termasuk mampu menumbuhkan donasi untuk memberdayakan masyarakat, ini sangat bagus. Karena pada hari ini banyak orang yang menyendiri (individualisme),” papar Aher dalam sambutan dilansir humasjabar.  

Aher khawatir dengan kondisi saat ini dimana masyarakat dan anak muda terjebak dalam sikap individualisme. Sementara sikap individualisme sulit mendatangkan kebahagiaan meskipun sukses secara materi atau nonmateri. Kesuksesan akan mendatangkan kebahagiaan apabila bisa berbagi, sehingga menimbulkan kesalehan sosial.

Masyarakat Sunda memiliki falsafah silih asah, silih asih, silih asih. Komunitas Ngariung menilai falsafah ini mengajarkan kita untuk saling dukung, saling peduli, dan saling bimbing. Nilai-nilai tersebut masih relevan untuk diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat saat ini.

Namun, meningkatnya individualisme di era modern kini mulai mengikis nilai-nilai leluhur tersebut.

Komunitas ini juga menilai saat ini semakin sedikit masyarakat Sunda paham, cinta, dan bangga terhadap identitasnya sebagai orang Sunda. Banyak warga Sunda ingin berkontribusi nyata pada tanah kelahirannya, namun memiliki keterbatasan. Sementara Tanah Sunda memiliki beragam potensi sumber daya alam, seni-budaya, kuliner, bahasa, dan hal lainnya.

Melalui komunitas ini diharapkan masyarakat Sunda bisa lebih mengenal, memahami, dan mencintai identitas mereka sebagai orang Sunda. Dengan begitu akan hadir kontribusi dan inisiatif positif untuk memajukan masyarakat Sunda. Untuk itu, potensi yang dimiliki bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Saya melihat belum banyak mereka yang menyatakan kebanggaannya terhadap identitas mereka sebagai orang Sunda. Dan sebenarnya banyak orang Sunda di luar sana yang ingin berkontribusi terhadap tanah kelahirannya, namun belum terlihat karena adanya keterbatasan,” ungkap Sri Izzati, salah satu inisiator komunitas Ngariung dalam sambutan.

Ada berbagai kegiatan dalam Ngariung untuk menghimpun kebersamaan diantara warga Sunda di seluruh Jawa Barat dan Indonesia. Seperti Ngariung Inspiratif, yaitu seminar dari berbagai tokoh dan pelopor Sunda untuk menginspirasi masyarakat Sunda agar bergerak dan menjalankan mimpinya.

Ada pula Udunan, yaitu kampanye dan penggalangan dana dari masyarakat Sunda untuk membantu menyelesaikan masalah sosial.

Kegiatan lain, yaitu Proyek Sosial berupa pelatihan manajemen dan pelaksanaan proyek oleh anak muda sebagai bentuk kontribusi nyata pada tanah dan masyarakat Sunda. Serta kegiatan Pelatihan, pemberian pelatihan kepemimpinan dan keterampilan bagi orang Sunda untuk menjadi generasi yang kompeten dan berdaya saing.

Selain Sri Izzati, komunitas Ngariung diinisiasi juga oleh Ilman Dzikri, dan Khodijah. Mereka mulai menginisiasi komunitas ini pada 5 Desember 2016. Sebelumnya roadshow juga telah dilakukan di lima kota di Jawa barat sebagai bentuk kampanye dan pengenalan komunitas.

 Selamat. (jwt/humasjabar)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Pasca Hujan Deras, BAZNAS Tanggap Bencana Padang Langsung Bantu Masyarakat

Next Post

Haya, Referensi Busana Muslim Saat Lebaran Dari Kami Idea

Next Post

Haya, Referensi Busana Muslim Saat Lebaran Dari Kami Idea

9-18 Juni: Semarak Ramadan di Kawasan Halal Fair 2017 Semanggi

Resep Nasi Liwet, Agenda Buka Bersama Semakin Seru

  • 10 Kebiasaan yang Bikin Kulit Terlihat Lebih Muda

    10 Kebiasaan yang Bikin Kulit Terlihat Lebih Muda

    78 shares
    Share 31 Tweet 20
  • Sosok Ira Puspadewi yang Fenomenal

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Halal Kulture District Jakarta Hadir untuk Para Muslim Muda Menumbuhkan Semangat Baru

    101 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    96 shares
    Share 38 Tweet 24
  • Ummu Ma’bad, Wanita Dermawan Pemilik Peternakan Domba

    119 shares
    Share 48 Tweet 30
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7647 shares
    Share 3059 Tweet 1912
  • Hukum Memelihara Ayam tapi Mengganggu Tetangga

    1370 shares
    Share 548 Tweet 343
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3218 shares
    Share 1287 Tweet 805
  • Resep Santap Siang Penggugah Selera, Soto Mie Bogor

    97 shares
    Share 39 Tweet 24
  • Amdal jadi Salah Satu Faktor Utama Menurunya Pendaftaran Sertifikasi Halal bagi UMKM

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga