Komunitas Muslim di Kanada meminta pemerintah federal untuk berhenti menggunakan istilah-istilah yang mengaitkan Islam dengan aksi terorisme di tengah masyarakat.
“Memimpin dengan contoh, jangan hanya beretorika, dan berhenti mengatakan kata-kata yang mengaitkan Islam dengan terorisme. Kami sangat terluka,” kata Dr Hamid Slimi, mantan ketua Dewan Imam Kanada dan ketua seminari Muslim, di Pusat Kanada untuk Studi Agama, National Post melaporkan.
Dr Slimi menyatakan hal itu di sebuah konferensi untuk memerangi radikalisasi yang digelar pekan lalu di Toronto.
Klaimnya itu mengacu pada pernyataan yang dibuat oleh Perdana Menteri Stephen Harper pekan lalu yang menyebut masjid menjadi ruang potensial untuk tindak radikalisasi.
“Menyematkan aksi terorisme dengan Islam telah membuat persepsi negatif publik tentang Muslim di Kanada,” kata Ihsaan Gardee, eksekutif direktur Dewan Nasional Muslim Kanada.
Muslim Kanada lainnya juga menolak penggunaan pemerintah terhadap istilah-istilah Islam untuk menggambarkan aksi terorisme.
Muslim sekitar 2,8 persen dari 32.800.000 total penduduk Kanada, dan Islam adalah agama kedua terbesar di negara ini setelah Kristen.[af/onislam]