KOALISI Perempuan Indonesia Peduli Al-Aqsha (KPIPA) mengirimkan 35 utusan untuk mengikuti Konferensi Aktivis Baitul Maqdis ke-14 di Istanbul, Turki. Utusan terdiri dari pengurus KPIPA bersama tiga ormas pendiri, yaitu PP Perwati, PP Wanita PUI, dan Adara Relief International.
Konferensi internasional yang dihadiri oleh 1200 peserta dari 60 negara ini dilaksanakan oleh Global Coalition for Quds and Palestine (GCQP) pada Jumat hingga Ahad (25-27/4/2025) di Kaya Istanbul Fair & Convention Hotel. Mengangkat tema “Memenangkan Gaza adalah Tanggungjawab Umat”, konferensi bertujuan untuk memberi dukungan bagi keteguhan warga Gaza.
Ketua KPIPA, Nurjanah Hulwani, mengatakan bahwa pertemuan aktivis Palestina seluruh dunia ini menghadirkan semangat untuk terus membersamai perjuangan Gaza dan Palestina sampai merdeka.
“Dalam pertemuan aktivis Palestina seluruh dunia di konferensi yang ke-14 ini kita mendapat banyak pengalaman dari berbagai negara dalam berjuang membantu Palestina dan Gaza. Konferensi ini menghadirkan semangat untuk terus membersamai perjuangan Gaza dan Palestina sampai merdeka,” ucapnya.
Sekretaris Jendral GCQP, Munir Said, dalam sambutannya menyatakan pentingnya masyarakat dunia mendukung rakyat Gaza dan Palestina karena agresi Israel terus berlangsung. Ia juga menekankan perlunya umat bersama masyarakat dan pemerintah untuk menentang penjajahan yang dilakukan Zionis Israel.
“Kerja dan aksi yang kita lakukan membahagiakan saudara-saudara di Palestina. Mereka menyaksikan dan menaruh harapan agar dengan aksi ini perang bisa dihentikan, Gaza dibangun kembali, bahkan lebih baik dari sebelumnya,” pungkasnya.

Dalam konferensi kali ini dilaksanakan seminar tentang kondisi terkini Palestina. Selain itu, ada pula pemaparan dan pagelaran berbagai inisiasi dan inovasi proyek dan program yang dilakukan untuk berkhidmat kepada permasalahan Palestina.
Acara juga dimeriahkan dengan pagelaran seni dan pameran lembaga-lembaga yang bekerja untuk Palestina. [Mh/KPIPA]