• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 9 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

KPIPA Hadirkan Ribuan Massa dalam Aksi Virtual Solidaritas Palestina

April 13, 2025
in Berita
KPIPA Hadirkan Ribuan Massa dalam Aksi Virtual Solidaritas Palestina
83
SHARES
638
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

RIBUAN massa menghadiri aksi solidaritas Palestina yang digelar oleh Koalisi Perempuan Indonesia Peduli Al-Aqsha (KPIPA), Sabtu (12/4). Acara yang dilaksanakan secara daring menampilkan jurnalis Al Jazeera Youmna ElSayyed, Ketua KPIPA Nurjanah Hulwani, dan tokoh IKADI Ibnu Jarir.

Menurut Sekjen KPIPA, Lissa Malike, aksi solidaritas ke-2 ini diselenggarakan oleh 10 ormas pendiri KPIPA, yaitu Wanita Al Irsyad, Muslimat Matlaul Anwar, Muslimat Al-Wasliyah, Muslimat Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Wanita PUI, Wanita Perwati, Wanita Islam, IGRA Nasional, Persaudaraan Muslimah (Salimah), dan Adara Relief International, berkolaborasi dengan Forum Muslimah Indonesia (Formasi), Koalisi Daiyah Indonesia, dan 18 komunitas peduli Palestina.

Ketua KPIPA, Nurjanah Hulwani, mengajak semua pihak membantu Palestina dengan apa yang bisa diberikan.

“Yang memiliki kekuasaan, bantu dengan kekuasaannya. Demikian pula yang memiliki harta maupun jaringan, bantu dengan yang dimiliki,” serunya.

Kejahatan kemanusiaan yang dilakukan Israel saat ini terburuk dalam 77 tahun terakhir. Sejak 18 Maret hingga 11 April korban mencapai 1.542 syahid dan 3.940 luka. Dan sejak 7 Oktober 2023, korban jiwa mencapai 50.912 syahid dan 115.981 luka.

Derita Perempuan di Gaza

Menurut jurnalis Al Jazeera asal Gaza, Youmna ElSayyed, tentara Israel dengan sengaja menjadikan perempuan dan anak-anak sebagai target penyerangan. Perempuan menjadi target agar tidak bisa melahirkan generasi baru. Anak-anak dijadikan target agar tidak ada generasi penerus akan berjuang membebaskan Palestina.

Ia menyebut, Israel melakukan genosida terhadap anak dan perempuan dengan cara langsung melalui pengeboman dan serangan bersenjata. Sedangkan secara tidak langsung dengan memutus pasokan makanan, minuman, dan obat-obatan, serta akibat sisa-sisa fosfor dari bom dan sisa mesiu yang ditembakkan.

“Larangan masuknya bantuan obat-obatan ke Jalur Gaza menyebabkan banyak ibu yang melahirkan tanpa anestesi sehingga banyak ibu yang meninggal dunia,” ungkap Youmna.

Berbagai penyakit juga diderita oleh perempuan di Gaza. Misalnya, karena tidak ada bahan bakar, mereka menggunakan kayu dan plastik bekas untuk memasak. Akibatnya, banyak yang menderita sakit paru karena menghirup asap kotor.

“Tidak ada perlengkapan untuk perempuan yang datang bulan membuat mereka harus minum pil penunda haid yang menyebabkan peradangan dan infeksi. Sedangkan bayi yang lahir prematur tidak bisa dirawat di inkubator karena Rumah Sakit dihancurkan,” imbuhnya.

Nasib Anak Gaza

Youmna juga mengungkapkan jika
anak-anak Gaza selalu berada dalam ketakutan dan sangat tertekan secara emosional. Sementara, di Gaza tidak ada pengobatan mental maupun dukungan untuk mengatasi kondisi mereka.

“Banyak anak yang menjadi yatim piatu. Sampai hari ini mereka menjalani kehidupan sebatang kara tanpa orangtua dan keluarga. Banyak pula yang mengalami cacat fisik karena serangan Israel,” tuturnya.

Jenis penyiksaan lain yang dilakukan oleh Zionis Israel terhadap anak adalah membuat mereka kelaparan. Bantuan makanan diblokade, kecuali beberapa makanan instan yang tidak bergizi. Untuk mendapatkan bantuan, anak dan perempuan Gaza harus menempuh perjalanan berkilo-kilo meter.

Tentara Israel juga menghancurkan sumber mata air.

“Tempat mengungsi tidak memiliki kamar mandi dan WC, menimbulkan penyakit menular sehingga angka kematian di kalangan anak-anak sangat tinggi. Bahkan kondisi yang mereka alami jauh lebih mengenaskan daripada yang bisa digambarkan,” paparnya.

Karena itu, Youmna mengajak masyarakat dunia untuk memberi tekanan kepada pihak yang berwenang agar menghentikan genosida. Ia menyayangkan dunia yang diam menyaksikan kekejian Zionis Israel sehingga mereka makin menjadi-jadi karena tidak ada hukuman.

“Hentikan genosida, buka gerbang perbatasan, masukkan bantuan, hentikan penyerangan. Inilah yang harus kita suarakan terus menerus. Jangan berhenti menyuarakan Gaza. Banyak yang bisa kita lakukan,” seru Youmna.

Aksi solidaritas ditutup dengan doa yang dipimpin tokoh Ikatan Dai Indonesia (Ikadi), Ibnu Jarir. Kegiatan dilaksanakan secara daring melalui zoom dan disiarkan langsung di kanal youtube KPIPA, Salimah, Adara Relief Internasional, dan Formasi. [Mh/KPIPA]

Tags: KPIPA Hadirkan Ribuan Massa dalam Aksi Virtual Solidaritas Palestina
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Jadilah Ibaadurrahman Bukan Penyembah Ramadan

Next Post

Lemon Sugar Cookies ala Bunda Icha Savitry

Next Post
Lemon Sugar Cookies ala Bunda Icha Savitry

Lemon Sugar Cookies ala Bunda Icha Savitry

Kenapa sebagai Muslim Harus Peduli Palestina?

Kenapa sebagai Muslim Harus Peduli Palestina?

Prioritas Amal Shalih

Amal-amal yang Kekal, Kajian Hadis Nomor 1631

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7343 shares
    Share 2937 Tweet 1836
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    2981 shares
    Share 1192 Tweet 745
  • Surat At-Takwir Ayat 1-14, Manusia Kelak akan Mengetahui Apa yang Dikerjakannya Selama di Dunia

    781 shares
    Share 312 Tweet 195
  • Kenali Fenomena Epsilon Perseids yang Akan Terjadi pada 9 September 2025

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1343 shares
    Share 537 Tweet 336
  • Kisah Hasan bin Tsabit Dibayar Mahal untuk Menjelekkan Rasulullah, Tapi ini yang Terjadi

    457 shares
    Share 183 Tweet 114
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5049 shares
    Share 2020 Tweet 1262
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    1961 shares
    Share 784 Tweet 490
  • Ratusan Sineas Menolak Kerja Sama Perfilman dengan Israel

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
  • Penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang Hukum Shalat Sendiri di Rumah bagi Laki-Laki

    1744 shares
    Share 698 Tweet 436
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga