WAKIL Presiden Republik Indonesia, KH Ma’ruf Amin meminta agar Kementerian Agama memberikan perhatian khusus kepada calon Jemaah haji Indonesia yang akan segera beribadah ke tanah suci pada musim haji 2024.
Pada musim haji 2024 diperkirakan akan sangat panas, sehingga Amin meminta agar Kementerian Agama memberikan perhatian khusus dan mengingatkan para jamaah asal Indonesia akan hal tersebut.
Baca juga: Kementerian Haji dan Umrah Saudi Konfirmasi Kesiapan Musim Haji Tahun Ini
KH Ma’ruf Amin Menyoroti Cuaca Panas Arab Saudi Menjelang Musim Haji
Perhatian dan pengingat itu berupa bentuk panduan atau pengawalan di lokasi ibadah haji.
Amin mengatakan, “diperkirakan cukup panas, jadi sangat panas dan banyak kita itu yang lansia, Saya kira kementerian agama harus sudah mempersiapkan diri untuk melindungi mereka”.
Hal itu diambil dari contoh di sejumlah negara lain di kawasan yang mengalami udara panas menyengat hingga menimbulkan korban dan mengingatkan agar kejadian serupa tidak terjadi terhadap Jemaah Indonesia di Arab Saudi nantinya.
Musim haji merupakan momen sakral bagi umat Muslim di seluruh dunia. Jutaan Jemaah haji berkumpul di Mekah dan sekitarnya untuk menjalankan serangkaian ibadah yang merupakan bagian dari rukun Islam.
Namun, kondisi cuaca yang ekstrem, terutama panas yang luar biasa dapat menjadi tantangan serius bagi kesejahteraan Jemaah haji, terutama yang datang dari negara-negara dengan iklim yang lebih dingin.
KH Ma’ruf Amin telah menggarisbawahi pentingnya penanganan yang tepat terhadap cuaca panas di Arab Saudi menjelang musim haji.
Ini termasuk dalam hal penyediaan fasilitas yang memadai untuk melindungi Jemaah haji dari dampak buruk cuaca.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Melalui perhatian serius dari para pemimpin agama, seperti KH Ma’ruf Amin, serta upaya bersama dari pemerintah dan pihak terkait lainnya.
Diharapkan bahwa langkah-langkah yang diperlukan dapat diambil untuk melindungi Jemaah haji dan memastikan bahwa pengalaman ibadah mereka berjalan dengan aman dan nyaman, meskipun di bawah cuaca yang panas dan ekstrem. [Din]