Chanelmuslim.com-Segala kecanggihan gadget di era digital ini ternyata juga turut andil dalam meningkatkan kemiskinan. Bagaimana bisa?
Moris Muami dari Penanggulangan Kemiskinan Bappenas menjelaskan, ternyata kita sendiri turut andil dalam memiskinkan para pedagang kecil.
“Ada para penjaja koran di pinggir jalan yang mengharapkan uang 2000 rupiah dari kita, tapi kadang kita enggan untuk mengeluarkannya karena satu musuh utama kita, yaitu gadget,” ujarnya dalam Peluncuran Buku Peta Kemiskinan Indonesia: Kondisi Kinerja dan Prospek Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten/Kota, Kamis (19/1) di Jakarta.
Adanya teknologi seperti gadget, lanjut Moris, mengubah perilaku kita terhadap para penjaja koran ini.
“Karena kita pikir, lebih enak baca di gadget, lebih singkat. Nah, di sini tanpa disadari, kita terlibat dalam pemiskinan khususnya kepada para penjaja koran ini,” tambahnya.
Sementara itu, Irfan Junaidi, Pemimpin Redaksi Republika yang juga menjadi narasumber dalam acara ini menjelaskan, di era digital, teknologi memberikan harapan karena memudahkan kita dalam berkomunikasi, transaksi, dan lainnya. Namun di sisi lain, tanpa disadari juga, gadget membantu kemakmuran orang lain.
“Data yang saya dapatkan bahwa setiap tahun pembelian paket data bertambah menjadi 400% dan akan bertambah setiap tahunnya, ini yang di maksud kita membantu kemakmuran untuk orang lain mengingat bahwa perusahaan jaringan bukan milik kita,” ujar Irfan.
Hal ini juga mengubah pola konsumsi masyarakat. Sekarang orang lebih memilih untuk tidak makan daripada tidak punya paket data. Namun, digital life ini juga penting untuk membantu pengentasan kemiskinan dan urusan kemiskinan ini tanggung jawab semua orang, tambahnya.
“Kemiskinan mendekatkan kita kepada kriminalitas, kalau kita tidak peduli akan hal ini, sama saja kita menumbuhkan bibit-bibit kriminalitas dan korbannya bisa saja kita sendiri,” tutupnya.
(ai/ind)