ChanelMuslim.com – Sebelumnya kita telah mengulas jenis-jenis khimar syar’i. Pada kesempatan kali ini, kita akan mengenal jenis-jenis khimar berdasarkan bahan yang digunakan untuk memproduksinya.
Ada banyak bahan atau kain yang bisa digunakan untuk membuat khimar. Namun, tidak semua bahan nyaman diaplikasikan. Apalagi khimar dikenakan sebagai penutup kepala sehingga perlu dipilih bahan yang aman dan nyaman tapi tetap cantik dan trendi.
Lalu, apa saja bahan-bahan tersebut? Yuk, kita simak ulasannya berikut ini!
Baca juga: Merawat Gamis Berbahan Wollycrepe Tetap Awet
Mengenal Jenis Bahan Khimar
Jenis bahan khimar kerap dijadikan faktor utama bagi kita untuk mengaplikasikan khimar pada tampilan. Terlebih, tampilan kita juga perlu disesuaikan dengan kegiatan yang akan dilakukan.
1. Khimar sifon
Bahan sifon sudah sangat familiar di telinga kita. Sifon termasuk bahan yang sering dijadikan bahan pembuatan busana formal. Nah, khimar dari bahan sifon juga paling tepat nih digunakan untuk pergi kondangan. Dijamin, tampilan kita akan mewah dan meninggalkan kesan yang baik.
2. Khimar double ceruti
Khimar double ceruti dibuat untuk menghindari bahan ceruti yang transparan dan menerawang. Model layer yang diberikan justru menambah kesan elegan dan menarik. Pantaslah, khimar jenis ini laris manis di pasaran. Bahkan sejuk juga saat dikenakan.
3. Khimar diamond
Bahan diamond anti kusut bisa menjadi pilihan menarik untuk membuat khimar. Jangan khawatir khimar ini akan licin karena teksturnya agak kasar seperti kulit jeruk. Sehingga tidak akan mudah merosot dan mengganggu kegiatan kita. Khimar ini juga cocok digunakan untuk pergi kondangan atau acara formal lainnya.
4. Khimar wolfis
Khimar wolfis atau wool peach memang paling sering muncul pada deskripsi produk saat kita belanja online. Teksturnya yang halus, ringan, tidak panas, dan tidak menerawang, mampu menjadikan wolfis sebagai primadona untuk membuat khimar. Bahkan wolfis juga tidak mudah kusut dan memiliki sifat flowy atau jatuh saat dikenakan. [Wnd]