ChanelMuslim.com – Peraih penghargaan Nobel asal Pakistan, Malala Yousafzai mengkritik pernyataan Donald Trump yang mendiskreditkan Muslim.
“Sangat tragis harus mendengar pernyataan yang penuh dengan kebencian, penuh dengan ideologi diskriminatif terhadap orang lain,” ujar Malala, seperti dikutip The Guardian, Rabu (16/12).
Malala menyampaikan hal itu pada peringatan serangan Taliban di sekolah Pakistan yang menewaskan 134 anak setahun yang lalu, Malala yang pernah menjadi korban penembakan Taliban pada 2012 mengatakan pernyataan Trump penuh dengan kebencian.
Berbicara dalam peringatan yang sama di Birmingham, Inggris, ayah Malala, Ziauddin Yousafzai juga mengkritik pernyataan Trump.
“Sangat tidak adil, tidak wajar jika mengaitkan 1,6 miliar [umat Islam] dengan beberapa organisasi teroris,” kata Ziauddin yang saat ini tinggal di Inggris bersama keluarganya.
Di Inggris, lebih dari 400 ribu orang menandatangani petisi agar pemerintah melarang Trump masuk ke negara itu.
Trump dikecam diseluruh dunia akibat pernyataannya yang mengusulkan larangan masuk bagi Muslim ke AS, menyusul serangan teroris yang menewaskan 14 orang di San Bernardino awal bulan ini.[af/cnn]