ChanelMuslim.com – Shalat merupakan ibadah wajib bagi setiap umat muslim, maka perlu kekhusyukan dalam melaksanakannya. Ada beberapa perkara yang harus diketahui oleh sahabat muslim tentang hal-hal yang dapat membatalkan dan mengurangi kesempurnaan shalat.
Setiap pelanggaran terhadap syarat atau rukun shalat, baik karena disengaja maupun lupa, bisa membatalkan shalat. Setiap pelanggaran terhadap kewajiban dalam shalat karena disengaja dapat membatalkan shalat. Misal, minum, tertawa, dan banyak gerakan yang tidak diperlukan di dalam shalat, semua itu juga bisa membatalkan shalat.
Berikut ini beberapa perkara yang harus dihindari karena dapat mengurangi kesempurnaan shalat, dikutip dari buku Fikih Wanita karya Dr. Ali bin Sa’id Al-Ghamidi.
Hanya membaca surat Al-Fatihah tanpa membaca apa pun dari Alquran pada dua rakaat pertama.
Menoleh kepala (wajah) tanpa keperluan yang jelas.
Memejamkan kedua mata pada saat shalat. Itu adalah di antara perbuatan Yahudi dan dapat menyebabkan tertidur.
إذا قام أحدكم في الصلاة فلا يغمض عينيه
“Apabila salah seorang kalian melakukan shalat, maka janganlah memejamkan kedua matanya.” (H.R At-Thabrani)
Segala sesuatu yang dapat menghilangkan kekhusyuan.
Menempelkan kedua lengan ke lantai pada saat sujud, Nabi melarang berbuat demikian.
Bergerak yang sia-sia tanpa ada keperluan yang jelas.
Meletakan kedua tangan di atas pinggang, sebagai larangan Nabi.
Menghadap ke arah tanah yang dapat melalaikan shalat, atau mengesankan pada penyembahan berhala, seperti menghadap api, gambar, menghadap orang yang bercakap-cakap.
Njetuti (Jawa) atau melipat jari-jari tangan ke dalam atau ke luar dengan menekan sehingga keluar bunyi darinya. Ini sebagaimana yang dilarang Nabi.
Menutup wajah bagi wanita, kecuali ada laki-laki yang bukan mahram.
Sebagaimana Rasulullah saw bersabda:
“Sungguh seseorang telah selesai menunaikan shalat, namun (pahalanya) tidak dituliskan baginya, kecuali sepersepuluh dari shalatnya, sepersembilannya, seperdelapan, sepertujuh, seperenam, seperempat, sepertiganya, (atau) setengahnya,.” HR Abu Dawud (798) dan dihasankan oleh Al-Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Abi Dawud:11/296.
Setiap orang hanya akan memperoleh pahala shalat sesuai dengan kekhusyukannya. Sahabat muslim, maka berhati-hatilah terhadap bisikan setan. Jika ketika shalat ada sesuatu yang mengganggu, meniuplah ke sebelah kiri tiga kali kemudian memohonlah perlindungan kepada Allah swt. Hal ini sebagaimana termaktub di dalam hadist Nabi dari riwayat Utsman bin Abul Ash:
“Itulah setan yang disebut Khinzib. Jika kamu merasakan (godaan- nya maka memohonlah perlindungan kepada Allah dari (godaan)-nya. Kemudian meludahlah ke sebelah kiri tiga kali.”
Sahabat muslim, ternyata banyak sekali perkara yang tidak disadari dapat mengurangi kesempurnaan shalat kita. Semoga kita bisa menjalankan dan menyempurnakan shalat kita dengan khusyuk ya.[ind/Walidah]