SEBAGAI umat Islam, kita perlu berdoa sebelum dan setelah bangun tidur. Hal tersebut merupakan kebiasaan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam yang mulia, beliau senantiasa menyebut nama Allah atau berdoa setiap kali akan mengerjakan dan setelah mengerjakan sesuatu.
Termasuk dalam hal ini, beliau juga biasa membaca doa sebelum tidur dan setelah bangun dari tidur. Hudzaifah bin Al-Yaman Radhiyallahu Anhu berkata, “Apabila Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam hendak tidur, beliau meletakkan tangannya di bawah pipinya, kemudian beliau membaca, ‘Ya Allah, dengan menyebut nama-Mu, aku mati dan hidup’. Dan jika bangun, beliau membaca, ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami dari setelah mematikan, dan kepada-Nyalah kembali’.” (HR. Al-Bukhari).
Baca Juga: Doa jika Terjaga dari Tidur di Malam Hari
Berdoa Sebelum dan Sesudah Tidur
Doa Nabi sebelum tidur dalam hadits ini adalah, “Allaahumma bismika amuut wa ahya.” Sedangkan doa bangun tidur beliau yaitu, “Alhamdulillahilladzii ahyaanaa mim ba’di maa amaatanaa wa ilahin nusyuur.” Adapun arti dari doa ini, bisa dilihat pada terjemahan hadits di atas.
Dalam riwayat lain dari Abu Dzar Al-Ghifari Radhiyallahu Anhu, disebutkan, “Apabila Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam telah beranjak ke tempat tidurnya, beliau membaca, ‘Dengan menyebut nama-Mu ya Allah, aku hidup dan mati’. Dan jika bangun tidur, beliau membaca, ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan, dan kepada-Nyalah kembali’.” (HR. Al-Bukhati)
“Telah beranjak ke tempat tidurnya,” maksudnya yaitu ketika akan tidur. Dalam hadits ini terdapat sedikit perbedaan redaksi dalam doa Nabi sebelum dan sesudah tidur dari hadits sebelumnya.
Dan keduanya adalah shahih dan dapat diamalkan. Doa beliau sebelum tidur dalam hadits ini, ialah ‘Bismikallaahumma ahyaa wa amuut’. Adapun setelah bangun tidur yaitu, ‘Alhamdu lillaahilladzii ahyaanaa ba’da maa amaatanaa wa ilaihin nusyuur’.
Dalam hadits lain dari Hafshah Radhiyallahu Anha disebutkan, bahwa doa yang biasa dibaca Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sebelum tidur ialah, “Ya Allah, hindarkanlah aku dari adzab-Mu pada hari Engkau bangkitkan hamba-hamba-Mu. Beliau membacanya sebanyak tiga kali.” (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)
Dan masih ada lagi sejumlah hadits lain yang menyebutkan doa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sebelum dan setelah bangun tidur. Dan semuanya boleh diamalkan selama diyakini bahwa doa tersebut berasal dari Nabi.
Ada juga hadits shahih riwayat Al-Bukhati dan Muslim yang merupakan perintah -atau katakanlah nasihat- beliau kepada Ali bin Abi Thalib dan Fathimah Radhiyallahu Anhuma agar sebelum tidur mereka membaca tasbih (subhanallah), sebanyak tiga puluh tiga kali, dan membaca takbir (allahu akbar) sebanyak tiga puluh empat kali. Lalu beliau berkata kepada mereka berdua, bahwa bacaan tersebut lebih baik daripada seorang pembantu rumah tangga. [Cms]
(Sumber:165 Kebiasaan Nabi, Abduh Zulfidar Akaha, Pustaka Al-Kautsar)