• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 12 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Malaysia Larang Penumpang Pesawat Bawa Daging Babi

Februari 13, 2019
in Berita
74
SHARES
570
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Malaysia melarang sementara impor daging babi ke negaranya yang berdampak pada penumpang pesawat yang menuju ke negara tersebut.

"Pemerintah Malaysia sangat melarang produk-produk daging babi masuk Malaysia. Jika Anda terbang ke Malaysia dan membawa barang tersebut, mohon buang ke tempat sampah sebelum lepas landas," demikian pengumuman salah satu maskapai penerbangan Malaysia, Air Asia, di situs resmi mereka, lansir CNN Indonesia.

Sebagaimana dilansir Bernama, larangan ini mulai digencarkan di Malaysia sejak menjelang perayaan tahun baru Imlek akhir Januari lalu bagi negara-negara yang terkena dampak Flu Babi Afrika (ASF).

Wakil Menteri Agrikultur Malaysia, Sim Tze Tzin, mengatakan bahwa hingga saat ini ada 10 negara yang terjangkit ASF, yaitu China, Mongolia, Belgia, Hungaria, Latvia, Moldova, Polandia, Romania, Ukraina, dan Chad.

Sim menegaskan bahwa larangan ini termasuk untuk produk babi atau olahan daging babi yang dibawa menggunakan tas jinjing oleh penumpang moda transportasi udara dan laut ke Malaysia.

Ia menjabarkan bahwa produk-produk yang berisiko menyebarkan ASF adalah babi hidup, daging babi segar, daging babi beku, dan hasil olahan daging babi seperti sosis yang tidak disimpan di suhu tinggi.

"Daging babi dan olahan babi yang ditemukan pada penumpang akan disita dan dihancurkan sesuai standar prosedur operasi untuk mencegah penyebaran ASF di sini," kata Sim.

Menurut Sim, larangan ini sebenarnya sudah berlaku sejak 7 September tahun lalu, setelah ASF terdeteksi di China bulan Agustus.

"Kami mengambil langkah pencegahan karena penyakit ASF sangat mudah menular dan dapat menyebabkan tingkat kematian sangat tinggi," ucap Sim.

Selain itu, menurut Sim, jika penyakit itu mewabah di Malaysia, industri peternakan babi di negara itu dapat mengalami kerugian hingga senilai 2,7 miliar ringgit atau setara Rp9,3 triliun.[ah/bbc]

Previous Post

Palestina Sebut KTT AS-Polandia Berusaha Legitimasi Pelanggaran Israel Terhadap Palestina

Next Post

Para Pemimpin Muslim Eropa Bahas Situasi Uyghur

Next Post

Para Pemimpin Muslim Eropa Bahas Situasi Uyghur

Klarifikasi AILA tentang Beredarnya Hoax Pengesahan RUU P-KS

Yuk Bikin Roti Jhon Homemade, Menu Viral tanpa Ribet

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga