LOMBOK heboh ketika ada perias berjilbab yang ternyata seorang pria. Nama panggilannya Dea Lipa, tapi aslinya Deni.
Siapa sangka, di balik wajah cantik, glowing, dan lemah gemulai perias pengantin berjilbab adalah seorang pria. Padahal, tidak sedikit wanita yang diriasnya merupakan para hijaber di Lombok.
Hal ini bermula dari unggahan melalui Facebook @Diana_Arkayanti pada Kamis (6/11). Puluhan ribu orang melihat unggahan itu, ribuan lainnya menanggapi.
Diana mengungkapkan bahwa perias itu biasa tampil layaknya seperti perempuan. Berjilbab pula. Bahkan, tidak sedikit laki-laki yang tertarik dengannya.
“Dia seorang perias dari Lombok Tengah, dia laki-laki, dan berhijab. Sudah banyak laki-laki yang terpesona karena penampilannya. Dia dipuja dan cantik,” begitu kira-kira unggahan tersebut.
Diana juga mengajak para pemangku agama untuk serius tentang kasus ini. “Tolong, dia itu perias berjilbab, tapi laki-laki.”
Lombok memang dikenal sebagai wilayah yang sangat religius. Sudah sangat lazim jika wanita di sana mengenakan jilbab. Tapi, tidak begitu rasanya jika seorang pria menjadi perias wanita.
Klarifikasi Pelaku
Akhirnya, perias yang bernama Dea Lipa atau Deni itu melakukan klarifikasi ke publik. Sambil menahan isakan tangis, ia menyebut kalau hal itu ia lakukan setelah banyak mengalami kesulitan hidup sejak kecil.
Ia belajar merias secara otodidak dari media Youtube. Dan setelah berprofesi selama tahunan sebagai perias, ekonominya membaik.
Tapi sejak kasus ini mencuat di media sosial, profesinya sebagai perias terancam. Itu pun jika tidak diteruskan ke kasus hukum. [Mh]


