• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 11 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Nasihat

Rezeki yang Dicari, Rezeki yang Mencari

Desember 28, 2024
in Nasihat
Dua Sayap untuk Ayah Ibu

Ilustrasi, foto: Pinterest

83
SHARES
635
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

REZEKI itu ada yang dicari, tapi ada pula yang mencari orang yang berhak mendapatkannya.

Ada kisah menarik antara Imam Malik rahimahullah dan Imam Syafi’i rahimahullah saat masih belia. Hubungan dua tokoh, guru dan murid ini berkenaan tentang masalah rezeki.

Keduanya berbeda pendapat, apakah rezeki harus dicari dahulu baru diperoleh, atau diperoleh begitu saja tanpa dicari.

Menurut Imam Syafi’i muda, rezeki itu harus dicari dahulu, baru kemudian akan diperoleh. Sementara Imam Malik mengatakan bahwa kalau kita bertawakal pada Allah, maka rezeki yang akan mencari kita.

Imam Malik menunjukkan sebuah hadis Rasul yang berbunyi, “Andai saja kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, maka Allah akan memberikan rezeki kepada kalian seperti halnya Allah memberikan rezeki kepada burung yang pergi di pagi hari dalam keadaan lapar dan pulang di sore hari dalam keadaan kenyang.” (HR. Malik)

Tapi, Imam Syafi’i masih belum puas dengan pendapat gurunya. Menurutnya, bukankah burung baru mendapatkan rezekinya setelah keluar dari sarang dan mencari rezekinya.

Suatu kali, Imam Syafi’i melewati kebun anggur yang petaninya sedang panen. Imam Syafi’i dimintai bantuannya oleh petani untuk ikut memanen. Setelah selesai, petani memberikannya seikat anggur yang lezat.

“Aha!” begitu kira-kira yang ada di pikiran Imam Syafi’i. Ia mendapatkan rezeki berupa anggur bukan karena berdiam diri. Tapi karena bekerja membantu si petani. Kalau ia tidak mau membantu, tentu ia tidak mendapat anggur.

Pengalaman ini tentu menguatkan pendapatnya. Sambil membawa anggur, ia pun bergegas ke rumah gurunya untuk menceritakan pengalamannya.

“Guru, saya mendapatkan rezeki berupa anggur setelah saya ikut membantu sang petani memanen kebunnya,” ungkap Imam Syafi’i sambil menyediakan seikat anggur yang dimakan keduanya.

“Ya, tadi aku pun membayangkan Allah akan memberikan aku rezeki anggur, dan ternyata engkau membawakannya,” sahut Imam Malik yang memberikan isyarat bahwa rezeki berupa anggur itu datang tanpa ia cari.

Keduanya pun akhirnya tertawa sambil terus menikmati kelezatan anggur.

**

Lakukanlah dengan baik apa yang menjadi kewajiban kita: berikhtiar, beribadah, dan bertawakal; serahkanlah hasilnya kepada Allah dalam bentuk tawakal yang sempurna.

Allah subhanahu wata’ala berfirman, “Sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatan mereka.” (QS. Al-A’raf: 96) [Mh]

 

 

Tags: tawakal terhadap rezeki dari Allah
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Cinta Keluarga hingga ke Surga

Next Post

Banyak Orang Ingin Cepat Mati Karena Beratnya Ujian Hidup, Ini Kata Ustaz

Next Post
Agar Tidak Terpengaruh Apa Kata Orang, Ini Misi Besarnya

Banyak Orang Ingin Cepat Mati Karena Beratnya Ujian Hidup, Ini Kata Ustaz

Berprestasi, Enam Penyandang Disabilitas Raih Penghargaan dari Kemensos

Berprestasi, Enam Penyandang Disabilitas Raih Penghargaan dari Kemensos

Manusia Diciptakan Bersifat Keluh Kesah

Tanda Akhir Zaman, Banyak Penceramah Ahli Baca Al-Qur'an tapi Sedikit Ahli Fiqih

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1476 shares
    Share 590 Tweet 369
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7488 shares
    Share 2995 Tweet 1872
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3094 shares
    Share 1238 Tweet 774
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4977 shares
    Share 1991 Tweet 1244
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    2009 shares
    Share 804 Tweet 502
  • Empat Kebaikan Dunia dan Akhirat

    836 shares
    Share 334 Tweet 209
  • Wanda Hamidah Soroti Kekejaman Israel: Tak Punya Hati, Tak Punya Adab

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • AWG Gelar Konferensi Pers Penolakan Delegasi Israel di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 Jakarta

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 5 Nama Potongan Rambut Pria agar Tidak Qaza`

    1713 shares
    Share 685 Tweet 428
  • Bersikap Adil meski terhadap Musuh

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga