JAKARTA Islamic School (JISc) Kalahkan SMA Negeri Unggulan langganan masuk UI (Universitas Indonesia) dengan banyaknya siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri tersebut.
JISc kembali membuktikan kualitasnya sebagai sekolah Islam yang mampu bersaing di tingkat nasional. Tahun ini, JISc mencatat jumlah siswa terbanyak yang diterima di Universitas Indonesia (UI) melalui berbagai jalur seleksi, bahkan melampaui sekolah-sekolah negeri unggulan yang selama ini mendominasi.
Terapkan 3 Kurikulum, JISc Kalahkan SMA Negeri soal Jumlah Siswa Diterima di UI
Berikut rincian hasil sementara penerimaan mahasiswa dari JISc:
Talent Scouting: 11 siswa diterima (dari 13 yang mendaftar)
SNBT: 4 siswa diterima (termasuk 1 siswa di Fakultas Kedokteran)
PPKB: 9 siswa diterima – terbanyak dibandingkan sekolah lain
SIMAK KKI: 3 siswa diterima
Total sementara: 27 siswa (masih menunggu hasil SIMAK reguler)
Baca juga: Siswi SMA JISc ini Raih Prestasi Gemilang: Diterima di 9 Universitas Luar Negeri
Belajar 3 Kurikulum, Tetap Berprestasi
Keunggulan JISc menjadi sorotan karena siswa-siswanya belajar dengan tiga kurikulum secara bersamaan, yaitu:
1. Kurikulum Nasional
2. Kurikulum Internasional Edexcel
3. Kurikulum Al-Qur’an (program tahfidz)
Meskipun menjalani beban belajar yang jauh lebih berat dibandingkan sekolah lain, para siswa JISc tetap mampu mencetak prestasi gemilang. Mereka tak hanya unggul di bidang akademik nasional dan internasional, tetapi juga menghafal Al-Qur’an dengan baik.
Prestasi ini membuktikan bahwa sistem pembelajaran multi-kurikulum di JISc tidak menghalangi siswa untuk menembus persaingan ketat masuk perguruan tinggi negeri, termasuk Universitas Indonesia.
Thinking Skills: Rahasia Sukses JISc
Kunci keberhasilan JISc terletak pada metode Thinking Skills yang dikembangkan oleh Founder JISc, Mam Fifi Proklawati Jubilea. Melalui metode ini, siswa JISc dibiasakan untuk berpikir kritis, kreatif, dan mampu memecahkan masalah sejak dini.
Dengan beban belajar tiga kurikulum, Thinking Skills membantu siswa mengelola waktu, menumbuhkan rasa percaya diri, dan meningkatkan daya analisis, sehingga mereka tetap mampu bersaing dalam seleksi masuk perguruan tinggi favorit.
Sekolah Islam Berprestasi, Berkarakter, dan Berdaya Saing Global
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa sekolah Islam dengan program tahfidz dan kurikulum internasional mampu melahirkan generasi unggul yang berdaya saing tinggi. JISc telah membuktikan bahwa integrasi pendidikan agama, kurikulum global, dan pembinaan karakter bisa berjalan seimbang dan menghasilkan lulusan berkualitas.
Hingga kini, total 27 siswa JISc sudah diterima di UI, dan angka ini masih bisa bertambah seiring pengumuman hasil jalur SIMAK berikutnya.[ind]