DIJELASKAN oleh Ustaz Cahyadi Takariawan mengenai orientasi hidup.
Hidup di dunia ini tak akan lama. Dan tak bisa lama. Semua memiliki waktu yang terbatas.
Dalam waktu yang terbatas itu, apa yang menjadi orientasi hidupmu?
Jika hidupmu hanya mencari dunia saja, kamu akan diberi dunia, namun drngan kondisi selalu merasa kurang.
Makin dikejar, makin merasa kurang. Merasa fakir.
Jika kamu mencari akhirat, maka dunia dan akhirat akan diberikan kepadamu.
Kamu akan selalu merasa cukup dengan pemberian Allah, tanpa merasa kekurangan.
Maka luruskan orientasi hidupmu. Dunia sangatlah sementara. Akhirat, itu yang kekal abadi.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah bersabda:
“من كانت الدنيا همه فرق الله شمله”. و في لفظه, “أمره, و جعل فقره بين عينيه, و لم يأته من الدنيا إلا ما كتب له, و من كانت الأخرة نيته جمع الله له أمره و جعل غناه في قلبه و أتته الدنيا و هي راغمة”
Apa Orientasi Hidupmu?
Baca juga: Belajar Menjadikan Allah sebagai Orientasi Terbesar dalam Hidup dari Sejarah Islam
“Barangsiapa menjadikan dunia sebagai tujuan utamanya, maka Allah akan mencerai-beraikan urusannya dan menjadikan kefakiran ada di hadapannya, padahal ia tidak akan mendapatkan dunia kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuknya.
“Dan barangsiapa menjadikan akhirat sebagai tujuannya, maka Allah akan menghimpun urusannya dan akan menjadikan kekayaan (rasa cukup) di hatinya, dan dia akan melihat harta dunia dalam keadaan rendah.”
Hadits Riwayat Ibnu Majah, dinyatakan shahih oleh Syaikh Al Albani.
Mari berusaha meluruskan orientasi hidup.
Sebagai apapun dirimu, di manapun posisimu, luruskan selalu orientasi hidupmu.[Sdz]