KENAPA ada orang-orang hebat yang wafat sebelum melihat kemenangan?
Hamzah bin Abdul Muthalib, tidak pernah melihat saat-saat Makkah terbebas dari berhala.
Beliau syahid di Uhud 5 tahun sebelumnya.
Namun, semua pecinta Sirah tahu bahwa beliaulah sang singa Allah, jasanya gagah perkasa membela kebenaran saat sedunia berusaha membungkam.
Mushab bin Umair, sahabat berwajah teduh itu memang tidak melihat saat-saat ketika Ka’bah dikitari dengan tawaf dan orang-orang datang bertalbiyah memuji Allah.
Namun semua orang tahu, beliaulah yang menyusun bata pertama datangnya Islam ke Yatsrib, memukadimahi hijrahnya Sang Nabi ke kota Madinah yang Madani.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dua sahabat ini mengilhami kita tentang narasi Umat Muhammad ini, kadang ada bintang-bintang yang tak Allah Subhanahu wa Ta’ala takdirkan masih hidup saat kemenangan besar itu datang.
Tapi mereka tak dilupakan, bahkan justru mereka memiliki saham besar dalam proses menuju kemenangan besar itu.
Seperti para singa-singa Palestina hari ini, mulai dari Syaikh Yasin hingga pemimpin Haniyah.
Jika sebagian kamu bertanya, “Kenapa Allah tidak menakdirkan mereka melihat Al Aqsha terbebas padahal mereka sudah berjuang sepanjang hidupnya?”
Kenapa Ada Orang-orang Hebat yang Wafat Sebelum Melihat Kemenangan?
Baca juga: Sejarah Kedokteran Dalam Peradaban Islam
Mereka berjuang karena memang tugasnya adalah berjuang, adapun kemenangan, itu adalah urusan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Dan justru, seperti Hamzah yang menginspirasi Umar dan Ali, Mushab yang menjadi teladan bagi Anas bin Malik hingga Mu’adz bin Jabal, bintang-bintang sejarah yang usai tugasnya itu justru menjadi pembuka kisah pahlawan baru.
Para pahlawan datang dan pergi, tapi inspirasinya hidup dalam hati kita, dalam lembaran buku, baris puisi, deru orasi hingga kisah pengantar tidur seorang ibu pada anaknya.
Yang kelak sejatinya kisah-kisah itu bukan untuk membuat tidur, tapi justru membangunkan jiwa untuk bersuara segagah guntur.[Sdz]
Sumber: Gen Saladin