SEMANGKA dikenal sebagai buah penyejuk tubuh selagi cuaca panas yang merupakan buah berdaging yang tumbuh merambat.
Semangka berasal dari Asia yang bercuaca tropis, tetapi tumbuh subur dan banyak di negara bersuhu hangat.
Buah semangka banyak ditanam di sawah dan ladang berhawa kering, tanah agak liat bercampur kapur dan pasir.
Buah semangka ini memiliki bunga kuning dan berdaun oval yang berbulu yag dasarnya berbentuk hati, seperti melon atau ketimun.
Buah semangka ada dua jenis yaitu semangka berdaging merah dan semangka berdaging putih kekuningan. Semangka yang baik biasanya ditandai dengan kulitnya licin, bentuknya bulat dan berwarna agak kekuningan.
Baca juga: Labu Kuning Cocok untuk Diet Rendah Kalori
Semangka Dikenal Sebagai Buah Penyejuk Tubuh
Semangka yang terlalu tua biasanya kulit keseluruhannya berwarna kuning, kulit layu, agak lembek dan daging buahnya busuk.
Semangka agak matang dapat disimpan pada suhu kamar. Sedangkan semangka yang telah matang sekali, sebaiknya disimpan di lemari es. Buah semangka merupakan sumber air murni yang baik bagi tubuh.
Selain kandungan airnya yang banyak, warna merah pada semangka menandakan tingginya kadar likopen, salah satu komponen karotenoid seperti halnya betakaroten.
Oleh karena itu, memakan semangka merah lebih disarankan daripada semangka kuning. Dibandingkan senyawa antioksidan lainnya, kekuatan likopen semangka dalam memerangi radikal bebas jauh lebih ampuh.
Kekuatannya sebagai antioksidan dua kali lipat dari betakaroten dan sepuluh kali lipat dibandingkan vitamin E.
Jadi reaksi likopen sebagai antioksidan di dalam tubuh, jauh di atas vitamin A, C, E, maupun mineral lainnya. Berbagai penelitian membuktikan bahwa likopen sangat bermanfaat mencegah kanker.
Terutama kanker sel epitel, sepeti kanker prostat, kanker paru, kanker kolon, kanker ovarium dan kanker payudara.
Jumlah likopen pada buah semangka dapat meningkat bila disimpan pada suhu ruang. Penyimpanan buah semangka pada suhu 21 derajat Celcius dapat meningkatkan kadar likopen 11-40 persen.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Daging buah semangka memiliki efek sebagai pendingin bagi kulit, dibandingkan buah-buahan lainnya sehingga baik dijadikan sebagai pendingin dan penyegar untuk kulit yang terbakar matahari.
Selain bermanfaat untuk mendinginkan kulit, buah semangka bermanfaat juga untuk mengencerkan jaringan tubuh dan untuk menambah kandungan air pada kulit.
Mengonsumsi segelas jus semangka tanpa biji setiap pagi dan malam hari akan membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh, sebagai detoks.
Umumnya bintik-bintik merah pada permukaan kulit menunjukkan kondisi asam dalam darah. Hal ini dipicu oleh konsumsi daging, kopi dan kola yang berlebihan, makanan yang digoreng dengan minyak jelanta dan manisan atau produk yang dibuat dengan bahan dasar tepung putih.
Maka jus buah semangka akan mengeluarkan asam ini dari sistem tubuh dan memperbarui darah. Alhasil, kulit akan kembali bersih dan bersinar. [Din]