AHAD, (18/02) LAZ Al Azhar dan Kitabisa melalui kegiatan Voluntrip menghidupkan kembali spirit untuk melestarikan dan mencintai kesenian tradisional. Kegiatan ini dilaksanakan di Padepokan Seni Parikesit, Ciledug, Tangerang Banten.
Baca juga: Serunya Belajar Budidaya Lebah di Desa Binaan LAZ Al Azhar
Acara melibatkan para relawan muda serta seniman tari dan gamelan dengan tujuan untuk memperkenalkan budaya Nusantara khususnya tari dan alat musik gamelan kepada Gen Z. Kakak-kakak relawan belajar alat musik gamelan mulai dari perkenalan jenis nada hingga cara memainkannya.
Kemudian dilanjutkan dengan belajar beberapa gerakan dasar tari tradisional. Para relawan sangat antusias dan senang bisa mengikuti kegiatan ini. Segala rangkaian kegiatan diikuti sampai tuntas.
Dimas Dimphil, pengurus Padepokan Seni Parikesit mengungkapkan rasa senangnya karena ada generasi muda yang mau belajar dan melestarikan kebudayaan Indonesia yang kini perlahan ditinggalkan oleh sebagian orang.
“Senang karena masih ada generasi muda yang mau belajar dan melestrikan kebudayaan Indonesia yang saat ini perlahan ditinggalkan sebagian orang,” ungkap Dimas.
Selain mendapatkan ilmu baru, para relawan juga ikut berbaur berkenalan dengan para seniman. Kegiatan ini menyatukan para anak muda dengan seni tradisional Indonesia, memberikan edukasi terkait pentingnya melestarikan seni tradisional salah satunya dengan mempelajari alat musik atau seni tarinya.
Voluntrip kemudian ditutup dengan pembagian sembako kepada para seniman, sebagai bentuk terima kasih dan dukungan karena telah menjaga budaya bangsa Indonesia. Seluruh para relawan berharap semoga karya seni seperti ini terus hidup dan banyak generasi muda yang mau ikut melestarikan dan mempelajarinya. [Wnd]