PENGURUS Wilayah Persaudaraan Muslimah (Salimah) Provinsi Kalimantan Barat melakukakan kunjungan ke Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Barat, Selasa (28/3/2023) pagi.
Rombongan Salimah Kalbar diterima langsung oleh Kakanwil Kemenag Kalbar, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I didampingi Kabid Penaiszawa H. Rohadi, M.Si
Dalam kunjungan audiensi itu, Ketua Salimah Kalbar Dwi Nugraheni, S.Si memperkenalkan sejarah, kiprah, program kerja, dan para Pengurus Wilayah Salimah Provinsi Kalimantan Barat.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Kanwil Kemenag Kalbar yang telah menerima kunjungan audiansi tersebut.
“Maksud dan tujuan kehadiran kami dalam rangka menjalin silaturahmi dan menjajaki peluang Kerjasama atau bersinergi dengan Kanwil Kemenag Kalbar dalam menyukseskan program pemerintah,” ungkap Dwi Nugraheni didampingi sekretaris Rizda Kalsum,SKM dan beberapa orang pengurus.
Lebih lanjut Dwi Nugraheni menjelaskan Salimah merupakan ormas perempuan Indonesia yang telah berkiprah selama 22 tahun. Saat ini Salimah menyebar di 34 Provinsi di Indonesia dan 1 perwakilan di luar negeri yakni di Taiwan.
Salimah hadir dengan berbagai program terbaik dengan visi besar untuk meningkatkan kualitas perempuan, anak dan keluarga Indonesia.
“Dalam rangka sosialisasi program kerja dan meningkatkan sinergisitas kerja Salimah dengan program-program pemerintah khususnya Kementerian Agama, kami mengharapkan dukungan dari Kakanwil Kemenag Kalbar,” imbuhnya.
Salimah Kalbar memiliki beberapa departemen di antaranya departemen dakwah, departemen ekonomi, departemen bangda SDM, departemen diklat dan departemen humas.
Beberapa program kerja yang dapat disinergikan dengan Kemenag Kalbar diantaranya pendampingan produk halal, sekolah pra nikah Salimah, Lembaga Wakaf Salimah, Baitul Qur’an Salimah, PAUD Salimah, dan pendampingan UMKM.
Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis menyambut positif kunjungan aundiensi dan pemaparan program kerja yang telah dilakukan PW Salimah Kalimantan Barat. Pihaknya mengapresiasi program kerja yang telah dijalankan oleh Salimah Kalbar dan berdmapak positif bagi masyarakat.
“Saya sarankan sebaiknya siapkan draft MoU antara Saimah dengan Kanwil Kemenag Kalbar dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kalbar,” ungkap Muhajirin Yanis.
Kementerian Agama, kata Muhajirin Yanis memiliki program tugas mandatory yang wajib dilaksanakan, di antaranya pencegahan stunting, pencegahan pernikahan usia sekolah dan mandatory sertifikasi halal.
“Saya support kegiatan yang dapat bermanfaat untuk orang lain,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Dwi Nugraheni juga menyerahkan dua buah buku berjudul “Halal Life STYLE dan Salimah Berkisah”. Buku itu merupakan karya Pengurus Wilayah Salimah Kalbar.
Muhajirin Yanis memberikan apresiasi atas kemampuan para pengurus Salimah dalam menghasilkan karya.
“Saya apresiasi kepada penulis buku ini. Semoga dapat bermanfaat bagi pembacanya,” pungkas Muhajirin Yanis. [Mh/Salimah Kalbar]