• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 14 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Penerimaan, Tahap Terakhir dalam Kedukaan

19/07/2025
in Healthy, Unggulan
3 Tips Mengatasi Rasa Kantuk saat Haid

(foto: pixabay)

92
SHARES
710
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

TAHAP terakhir ketika seseorang mengalami kedukaan adalah tahap penerimaan atau acceptance. Pada tahap ini, kamu sudah dapat menerima kenyataan yang terjadi.

Konselor Keluarga Cahyadi Takariawan menjelaskan tentang tahap duka cita yang dialami manusia.

Kita kembali pada contoh kejadian seorang istri kehilangan suami yang sangat dicintai, lantaran Covid-19.

Pada tahap pertama, ia mengalami denial atau penolakan.

Setelah semakin menyadari bahwa suaminya benar-benar sudah meninggal, bahkan sudah selesai pemakaman, respon berikutnya adalah marah (anger) hingga depression.

Berada dalam suasana depresi berkepanjangan, membuat seseorang mengalami kelelahan dan kebosanan. Hidup hanya begini begini saja, mengapa tidak mencoba hidup dengan membangun harapan baru?

Perempuan tersebut mulai menyadari bahwa hidup harus terus berlanjut, anak-anak membutuhkan bimbingan dan teladan dari dirinya. Maka ia mulai mencari makna baru dari kedukaan yang telah terjadi.

Pikiran yang selalu terpusat pada kedukaan atau suami yang telah meninggal dunia, akan mulai berkurang atau bahkan menghilang.

Baca juga: Mengenal Tahap Depresi saat Berduka

Penerimaan, Tahap Terakhir dalam Kedukaan

Perempuan itu telah menerima kenyataan bahwa suaminya benar-benar telah menghadap Allah Ta’ala dan ia harus merelakan itu semua.

Ia tidak lagi mengungkit tentang kesalahan Rumah Sakit, atau gugatan kepada pihak manajemen, dan berbagai kemarahan yang pernah ada di tahap kedua.

Ia merasa, itu semua sudah tidak ada gunanya. Perhatiannya kini mulai diarahkan kepada hal-hal baru yang mengasyikkan bagi dirinya.

“Mau menangis sekuat apa, mau protes sekeras apa, mau berontak sehebat apa, suamiku tidak akan bisa lagi kembali“. Ini menandakan sudah sepenuhnya menerima kenyataan yang terjadi.

Pada contoh seorang yang terkena PHK, di titik ini ia akan mulai membuka cara pandang baru.

Tidak lagi menolak, marah, atau menyalahkan perusahaan. Tidak lagi depresi dengan keadaaan. Ia sudah mulai bisa berpikir jernih dan realistis.

“Lebih baik aku fokus merintis usaha baru“. Ini contoh penerimaan yang total dan disertai membangun harapan baru.

Tahap kelima adalah antiklimaks dari seluruh respon terhadap kedukaan atau krisis yang menimpa manusia.

Seberat apapun kedukaan, sedalam apapun krisis, sebanyak apapun kehilangan, pada akhirnya manusia akan sampai kepada kesimpulan yang paripurna, bahwa kedukaan itu harus ia terima.[ind]

BERSAMBUNG

Tags: duka citaPenerimaanTahap Terakhir dalam Kedukaan
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

7 Perawatan Kecantikan yang Wajib Dirutinkan Setiap Pagi

Next Post

Kiprah Politik Muslimah di Masa Awal Islam

Next Post
Kiprah Politik Muslimah di Masa Awal Islam

Kiprah Politik Muslimah di Masa Awal Islam

Mengatasi Kekerasan Verbal Ayah terhadap Anak: Solusi dan Dukungan untuk Ibu

9 Tanda Mental Kamu Tidak Sehat

Empat Tingkatan Manusia dalam Menghadapi Musibah

Empat Tingkatan Manusia dalam Menghadapi Musibah

  • Kafe Sastra Balai Pustaka, Tempat Artis Nongkrong untuk Membaca

    179 shares
    Share 72 Tweet 45
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7712 shares
    Share 3085 Tweet 1928
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    96 shares
    Share 38 Tweet 24
  • Pimpinan Daerah Salimah Kabupaten Kudus Lantik Pengurus Periode 2025–2030

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 7 Akun Instagram Influencer Dakwah yang Bikin Kita Nggak Ketinggalan Berita Terkini

    724 shares
    Share 290 Tweet 181
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3276 shares
    Share 1310 Tweet 819
  • KNPK Indonesia Selenggarakan International Discussion Forum on Families (IDDF) 2025

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1612 shares
    Share 645 Tweet 403
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5193 shares
    Share 2077 Tweet 1298
  • Wajah Putih Bersinar atau Hitam di Hari Kiamat, Ditentukan Sejak di Dunia

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga