JAKARTA Fashion Trend (JFT) 2023 mengusung tema FASHBYTE. Apakah makna dari ‘FashByte’ dan mengapa tema ini yang diangkat?
Hannie Hananto, Ketua Indonesian Fashion Chamber (IFC) Jakarta Chapter, mengatakan bahwa ‘fashbyte’ merupakan singkatan dari konsep fashion show yang memadukan antara fashion, beauty, dan nature.
“Mindset dari tema Fashbyte ini yaitu Fashion, Beauty dan Nature. Fashion artinya orangnya fashionable, beauty orangnya cantik, nature artinya jamu. Fashionista selain cantik juga harus sehat,” jelas Hannie saat diwawancarai ChanelMuslim.com, Rabu (11/1/2023) di Soehana Hall, SCBD, Jakarta.
Hannie yang juga inisiator JFT 2023 berharap penyelenggaraan event ini menjadi catatan penting bagi pertumbuhan industri fashion, kosmetik dan juga jamu.
“Di tengah usainya bencana pandemi Covid-19, tentu pelaku maupun komunitas fashion dan kosmetik mesti saling memulihkan diri dan berlari bersama menghasilkan sinergi baru antara fashion, kosmetik serta jamu juga membuat semangat baru di dunia fashion di Indonesia,” ungkap Hannie.
Selain fashion dewasa, JFT 2023 juga mengangkat fashion anak.
“Jakarta Fashion Trend 2023 mendukung fashion anak dengan harapan, fashion anak di Indonesia juga berkembang layaknya fashion dewasa,” tambahnya.
Hannie Hananto Ungkap Makna FASHBYTE, Tema yang Diusung di Jakarta Fashion Trend 2023
Perhelatan tahunan Jakarta Fashion Trend (JFT) kembali diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) Jakarta Chapter pada tanggal 11-12 Januari 2023 di Soehana Hall, The Energy Builing, SCBD Jakarta dengan tujuan mengangkat potensi Indonesia, khususnya DKI Jakarta, sebagai salah satu pusat tren mode global.
Indonesian Fashion Chamber (IFC) merupakan asosiasi fashion designer dan pengusaha mode Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 2015, beranggotakan 235 orang yang tersebar di 14 daerah di Indonesia.
IFC Jakarta Chapter adalah salah satu cabang yang memiliki anggota terbanyak, yaitu 37 orang yang beraktivitas usaha mode di wilayah DKI Jakarta.
Sebagai salah satu tanggung jawab memajukan dunia mode Jakarta khususnya, sejak tahun 2018, IFC Jakarta Chapter menyelenggarakan event show tahunan Jakarta Fashion Trend (JFT) untuk menampilkan koleksi terbaru dari para fashion designer dari DKI Jakarta dan guest designer dari daerah lain di Indonesia sebagai prediksi arah trend mode tahun tersebut.
Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 mengusung tema “FashByte” dengan konsep fashion show yang memadukan antara fashion, beauty, dan nature.
IFC Jakarta Chapter berupaya memperkuat sinergi dengan sektor kosmetik yang terkait erat dengan perkembangan industri fesyen Indonesia.
Kolaborasi ini bertujuan untuk memperlihatkan perkembangan trend fesyen dan kosmetik serta budaya urban Jakarta ke ranah publik.
Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 menampilkan Fashion Parade karya 62 fashion designer IFC, 12 fashion designer syar’i, 11 brand kids fashion, dan 11 brand/fashion designer dari 11 kota di seluruh Indonesia, yaitu Jambi, Kediri, Kalimantan Utara, Sumatra Barat, Bandung, Yogyakarta, Maluku, Sibolga, Semarang, Surabaya dan Malang.
Koleksi busana yang ditampilkan di panggung Jakarta Fashion Trend 2022 memperlihatkan fragmen perkembangan tren dan gaya busana Indonesia, mulai dari busana etnik kontemporer, urban wear, kids wear, modest wear dan busana muslim syari dengan mengangkat konten lokal dan mengacu pada tren global, termasuk isu sustainable fashion yang tengah menjadi perhatian dunia.
Pada hari perdana gelaran Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 ini menampilkan rangkaian fashion show yang diawali dengan koleksi dari Hannie Hananto, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi Presents Bima Zikwan, Kursien Karzai, Vielga X Batik Minang, Monika Jufry, Ichwan Thoha, Rengganis, NY by Novita Yunus, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri Presents Wignyo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara Presents Wignyo, dan Fomalhaut Zamel.
Seiring dengan maraknya industri modest wear termasuk modest syar’i di Indonesia, Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 turut memberikan sorotan pada trend modest syar’i melalui Fashion Parade yang menampilkan koleksi dari Atkia Hijab, Yodizein Syari Indonesia, Syafeera Syari, Miwri, Nha Miranda, Bungas, Mustbe Hijab, Hawa Design, Mahagaya Premium, Laila Ghani, Ulya Hijab, dan Khanza Maryam.
Fashion Parade sesi ketiga meliputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku Presents Wignyo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga Presents Wignyo, Fenny Saptalia, Ina Priyono, Saffana, dan Iyonono.
Selain itu, ada pula penampilan kolaborasi antara brand atau fashion designer dengan produsen kosmetik dan jamu, yaitu Najua Yanti X Vermint, Lenny Agustin X Bioaqua, Chaera Lee X Vlagio, IFC Jakarta Designers X Mustika Ratu.
Rangkaian fashion show pada hari pertama ditutup dengan karya-karya dari Kayo by Fey Kayo, Albarizk, Dechantique by Ning Santoso, Zahwazee, Shaza by Adelina, Althafunissa Syari, Polre X Ichwan Thoha & Team, Rineereo X Batik Betawi Terogong, dan Rosemalina X Sofie.
Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 didukung oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga, dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta.
Perhelatan ini disponsori oleh Vermint, Vlagio, Bioaqua, Indonesia Graphic, Cristalin, Mangkokku, Cibiuk Resto Depok, Bogabox Indonesia, Roemah Kebaya Vielga, Kampung Batik Brandan, Mustika Ratu dan Batik Huza, serta Soehana Hall selaku Official Venue.
Kegiatan Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 dapat disaksikan pula secara daring melalui siaran langsung pada kanal Instagram Live dan Youtube @JAKARTAFASHIONTREND.[Dn/ind]