ChanelMuslim.com – Piknik tidak selalu dilakukan di tempat umum yang ramai. Di OJ Organic Farm, Bogor terdapat kegiatan piknik yang bisa dilakukan secara privat.
Baca Juga: Warung Tepi Danau, Piknik Asyik di Tepi Danau Situ Burung Bogor
Piknik Privat Cocok pada Masa Pandemi
Kegiatan piknik jenis ini sangatlah cocok dilakukan pada masa pandemi seperti sekarang ini karena kamu bisa berada di luar rumah dan berpiknik tanpa harus khawatir tertular Covid-19.
OJ Organic Farm hanya akan menerima satu kunjungan dari satu rombongan setiap harinya, sehingga tempat ini nantinya akan benar-benar hanya diisi oleh rombongan tersebut.
Di sini, para wisatawan bisa menikmati suasana piknik di tengah kebun yang dipenuhi sayur-sayuran dan buah-buahan organik.
Baca Juga: Ustazah Wirianingsih: Jadikan IBF jadi Tempat Piknik Literasi Keluarga
Berawal dari Kunjungan Keluarga dan Anak-anak
Ide piknik privat di OJ Organic Farm ini adalah berawal dari keluarga serta anak-anak Rika, sang pemilik tempat tersebut yang sering berkunjung ke kebun organik milik Rika.
Kebun tersebut awalnya hanyalah digunakan untuk menanam hasil organik yang nantinya akan dikonsumsi sendiri.
Akan tetapi, banyak keluarga lain yang tertarik ikut mengunjungi kebun organik tersebut.
Suasana pandemi seperti sekarang ini membuat para keluarga mencari tempat wisata yang aman.
Dari sinilah, Rika memiliki ide untuk membuat piknik privat agar keluarga-keluarga lain bisa mengunjungi kebunnya.
Baca Juga: Yuk ke Taman Piknik Kalimalang Jakarta Timur
OJ Organic Farm akan terus Dikembangkan
Rika mengaku akan terus mengembangkan OJ Organic Farm ini agar semakin nyaman dan aman dengan fasilitas yang memadai untuk pengunjung.
Rika berencana akan menambah fasilitas menginap karena banyak pengunjung yang meminta hal tersebut.
Permintaan fasilitas ini menunjukkan bahwa para wisatawan ingin berlama-lama di tempat ini.
Selain itu, di OJ Organic Farm juga akan segera dibangun dek untuk spot foto dengan latar belakang Gunung Salak.
Kemudian, wanita tersebut juga ingin ikut membantu melestarikan makanan-makanan yang ada di kampung sekitar dengan cara membuka warung-warung yang akan menjual makanan tersebut. [Ind/Camus]