• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 18 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Tumbuh Kembang

Tidak Merasakan Ikatan Cinta Pasca Melahirkan

April 19, 2022
in Tumbuh Kembang, Unggulan
Tidak Merasakan Ikatan Cinta Pasca Melahirkan

Foto: Pixabay

77
SHARES
591
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

Beberapa wanita setelah melahirkan tidak merasakan adanya ikatan cinta dengan anaknya yang baru lahir. Ia merasakan malu, bersalah, dan penurunan kepercayaan diri. Ia juga kesulitan merasa bahagia atas kelahiran bayinya, sering muram, bahkan kehilangan minat untuk mengerjakan aktivitas sehari-hari.

Ini membuat dirinya menjadi depresi karena perasaan-perasaan tersebut. Ia juga pada akhirnya meyakini bahwa dirinya tidak normal.

Pada saat muncul perasaan ini, maka penting bagi para ibu pasca melahirkan untuk memahami bahwa tidak semua ibu langsung jatuh cinta pada bayinya begitu mereka lahir.

Baca Juga: 5 Olahraga Ringan Pasca Melahirkan

Tidak Merasakan Ikatan Cinta Pasca Melahirkan

Menurut Very Well Family hal ini benar-benar normal. Ada seorang wanita bernama Katherine Stone yang menjalankan organisasi nirlaba Postpartum Progress, yaitu sebuah organisasi yang fokus pada kesadaran depresi pasca melahirkan.

Ia menggambarkan pengalamannya sendiri, dimana ia tidak jatuh cinta pada bayinya begitu saja.

Ia mengatakan, “Ini sangat sulit untuk saya akui, dan air mata saya mengalir saat saya menulis ini. Bukan karena saya masih merasakan hal yang sama, tetapi karena tidak ada yang memberi tahu saya bahwa ini bisa terjadi, jadi saya pikir saya tidak normal. Saya memukul diri saya sendiri, dan saya menghancurkan hati saya sendiri. Saya menjadi yakin bahwa saya tidak cukup mencintainya dan ada yang salah dengan saya.”

Faktanya, setiap wanita hamil dan menjadi ibu baru mengalami kondisi mental yang berbeda-beda. Beberapa wanita benar-benar jatuh cinta dengan bayi mereka yang baru lahir pada pandangan pertama sedangkan yang lainnya tidak.

Ada perbedaan kimiawi dalam otak wanita mengenai fakta ini. Sebuah penelitian memeriksa efek oksitosin, yaitu hormon “cinta” yang juga berperan dalam persalinan, melahirkan, dan menyusui, dan menemukan bahwa wanita dengan depresi atau tantangan kesehatan mental lainnya, mungkin telah menurunkan kadar oksitosin yang dapat mengganggu perasaan terikat dengan bayinya.

Pada intinya Bunda mungkin berharap untuk merasa bahagia dan merasakan jatuh cinta dengan si kecil tepat setelah ia lahir, tapi terkadang hal tersebut tidak terjadi.

Namun, untuk menjadi orang tua yang baik Bunda tidak perlu menunggu untuk jatuh cinta kepada bayi Bunda. Rawat dan kasihi mereka dengan baik dan secara bertahap berusahalah untuk mencintainya.

Beri diri waktu untuk memahami peran sebagai ibu dengan cara Bunda sendiri dan jangan menyalahkan diri sendiri. Bunda membutuhkan sedikit lebih banyak waktu untuk menyesuaikan diri dalam merawat si kecil.

Bersikaplah terbuka dan jujur ​​dengan perasaan Bunda dan fokuslah untuk merawat diri seperti cukup tidur, konsumsi makanan yang sehat, tidak membebani diri sendiri, dan minta dukungan kepada orang terdekat.

Namun, jika Bunda mengalami gejala lain seperti ingin menyakiti diri sendiri atau bayi Bunda, pastikan untuk berbicara dengan dokter tentang perasaan Bunda, karena itu mungkin akibat dari depresi pascapersalinan, yang bisa diobati. [Ln]

Tags: DepresiIkatan cintaMelahirkanpasca melahirkanTidak Merasakan Ikatan Cinta Pasca Melahirkan
Previous Post

Z Auto, Program Pemberdayaan Mustahik di Bidang Usaha Bengkel Motor

Next Post

Fitria Yusuf, Putri Yusuf Hamka Putuskan Jadi Mualaf dan Bermimpi Bangun 1000 Masjid

Next Post
Fitria Yusuf, Putri Yusuf Hamka Putuskan Jadi Mualaf dan Bermimpi Bangun 1000 Masjid

Fitria Yusuf, Putri Yusuf Hamka Putuskan Jadi Mualaf dan Bermimpi Bangun 1000 Masjid

100 Ribu Orang Ikuti Puncak Khatam Qur’an Ustaz Bachtiar Nasir

100 Ribu Orang Ikuti Puncak Khatam Qur’an Ustaz Bachtiar Nasir

4 Kebiasaan Penyebab Jerawat Tak Kunjung Sembuh

4 Kebiasaan Penyebab Jerawat Tak Kunjung Sembuh

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga