ChanelMuslim.com – Cara terbaik memperkenalkan botol kepada bayi menurut sebagian besar ahli laktasi adalah menunggu sampai bayi berusia setidaknya satu bulan atau telah memiliki kemampuan menyusui dengan baik.
Jika Bunda terpaksa harus kembali bekerja, mulailah memberi susu botol setidaknya dua minggu sebelum tanggal mulai sehingga Bunda dan bayi punya waktu untuk menyesuaikan diri.
Mengisap susu dari botol membutuhkan gerakan mulut dan lidah yang berbeda dari mengisap dari payudarah Bunda, jadi mungkin perlu sedikit waktu bagi bayi untuk terbiasa dengan perubahan itu. Cobalah tips berikut:
1. Tawarkan dia sebotol di malam hari setelah dia menyusui secara teratur untuk membuatnya terbiasa dengan puting botol. Mulailah dengan memberinya sedikit ASI terlebih dahulu – sekitar setengah ons.
Baca Juga: Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi
Cara Terbaik Memperkenalkan Botol kepada Bayi
2. Cobalah memberi makan dengan kecepatan (atau responsif) mirip seperti saat Bunda menyusuinya langsung. Gunakan puting botol susu dengan aliran lambat, jaga agar botol tetap horizontal, sering-seringlah berhenti saat menyusui.
Berganti posisi seperti yang Bunda lakukan saat menyusui, dan berhenti menyusuinya saat ia menunjukkan tanda-tanda kenyang.
3. Biarkan orang lain memberinya botol pertama. Jika Bunda mencoba memberi bayi Bunda botol pertamanya, dia mungkin bertanya-tanya mengapa dia tidak langsung dari payudara Bunda. Dia mungkin sedikit bingung jika orang lain yang memberinya. Mintalah ibu Anda, pasangan Anda, pengasuh anak, atau teman untuk membantu.
4. Cobalah untuk keluar rumah. Seorang bayi dapat mencium bau ibunya, bahkan dari kejauhan, jadi dia mungkin tahu bahwa Bunda ada di kamar sebelah.
Dilansir dari Baby Center, Tory Winnick memperkenalkan putranya Philip pada botol ketika dia berusia 3 minggu. “Saya memompa dan memasukkan ASI ke dalam botol agar suami saya, Mike, bisa merasakan menyusui bayinya,” kenangnya.
“Kami harus mencoba beberapa puting botol yang berbeda sampai kami menemukan satu yang paling mirip dengan payudara. Itu benar-benar membuat Mike merasa senang bahwa dia bisa memberi makan bayinya juga.”
Walaupun cara diatas dapat Bunda lakukan, namun tetaplah sebisa mungkin menyusui si kecil secara langsung. Hal ini tentu lebih banyak memberi manfaat untuk psikologis bayi. Terutama untuk membangun kedekatan dengannya. [Ln]