USTAZ, bagaimana hukum meminta doa dari orang lain, terutama dari orang yang diberi sedekah? Ustaz Farid Nu’man Hasan Hafizhahullah menjelaskan sebagai berikut.
Minta didoakan orang lain boleh, dan pernah terjadi di masa awal Islam.
Hukum Meminta Doa dari Orang yang Diberi Sedekah
1. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam minta didoakan Umar Radhiallahu ‘Anhu saat Umar hendak izin berangkat umrah.
2. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam berpesan kepada Umar Radhiallahu’ Anhu untuk minta doa kepada Uwais Al Qarni, seorang tabi’in terbaik, jika Umar berjumpa dengannya.
3. Suku Daus minta ke Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam untuk didoakan agar turun hujan.
4. Umar bin Khaththab Radhiallahu ‘Anhu minta kepada Abbas bin Abdul Muthalib Radhiallahu’ Anhu untuk berdoa agar turun hujan.
Dan masih banyak lainnya. Adapun minta didoakan setelah memberikan sesuatu, ada kesan “pamrih” yang bisa menodai keikhlasannya.
Seharusnya, tidak usah dia minta didoakan, toh secara alami dan tanpa diperintah biasanya orang yang dibantu akan mendoakannya.
Ada pula yang meminta doa panjang umur. Doa panjang umur itu boleh, tidak ada larangan, justru Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah mendoakan Anas bin Malik Radhiyallahu ‘Anhu untuk dipanjangkan usianya.
Baca Juga: Resep Mie Komplet Panjang Umur
Imam Bukhari dalam Adabul Mufrad menyebutkan sebuah Bab berbunyi:
باب من دعا بطول العمر
Bab Orang yang Berdoa Panjang Umur
Bunyi hadisnya:
عن أنس رضي الله عنه قال : (كان النبي صلى الله عليه وسلم يدخل علينا أهل البيت ، فدخل يوما فدعا لنا فقالت أم سليم : خويدمك ألا تدعو له ؟ قال : (اللهم أكثر ماله وولده وأطل حياته واغفر له) .
Anas bin Malik berkata: “Dahulu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah masuk ke rumah menemui keluarganya dan dia mendoakan kami.”
Ummu Sulaim (Ibunya Anas) berkata: “Ini (Anas) pelayanmu yang masih kecil, apakah Anda tidak berdoa untuknya?”
Lalu Beliau berdoa: “Ya Allah, banyakkanlah hartanya, banyakkanlah anaknya, dan PANJANGKAN HIDUPNYA dan ampunilah dia.” (HR. Bukhari dalam Adabul Mufrad no. 653)
Allah Ta’ala pun mengabulkan doa tersebut. Anas bin Malik Radhiyallahu ‘Anhu hidup sampai 93 tahun, anak cucunya lebih dari 100.
Pada masa Gubernur zalim, al Hajjaj bin Yusuf, anak cucunya dibunuh sebanyak kurang lebih 120 orang.
Dalam hadis lain, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan doa agar hidup panjang umur jika memang itu mendatangkan kebaikan.Wallahu a’lam.[ind]
Sumber: Alfahmu.id