WAHAI istri, bantu suamimu agar tidak tergoda wanita yang tidak halal baginya. Pasalnya, di era digital saat ini, begitu banyak godaan, baik bagi pria maupun wanita.
Tak heran, di satu sisi, pernikahan banyak terjadi, tapi begitu juga perceraian, kian meningkat.
Ustaz Abdullah Haidir, Lc menyoroti kehidupan suami istri, terutama istri yang memiliki peranan dalam menjaga keutuhan rumah tangga, yaitu di antaranya membantu suami agar tidak tergoda wanita lain.
Dalam kitab Riyadhushshalihin, Imam An Nawawi membuat bab berjudul “Hak Suami yang Menjadi Kewajiban Isteri”.
Di akhir bab ini, beliau mencantumkan hadis:
“Tidak ada fitnah (ujian) sesudahku yang paling berat bagi laki-laki selain wanita.” (Muttafaq alaih)
Hadis ini umumnya oleh para ulama dipahami sebagi peringatan bagi laki-laki, juga wanita, agar berhati-hati menjaga pergaulan lawan jenis karena fitnahnya sangat besar.
Baca juga: Aku Menikah dengan Suami Orang, Apakah Aku Pelakor?
“Namun yang menarik perhatian saya, mengapa Imam Nawawi meletakkan hadis ini dalam bab Hak suami yang menjadi kewajiban istri?” ujar Ustaz Abdullah Haidir, Lc.
Bantu Suamimu agar Tidak Tergoda Wanita yang Tidak Halal Baginya
Ustaz Abdullah Haidir, Lc juga mencari sumber di beberapa syarah kitab Riyadhushshalihin, tapi karena keterbatasan bacaan, beliau tidak mendapatkan penjelasan yang menjelaskan korelasinya.
Lalu, Ustaz Abdullah Haidir, Lc mencoba menyimpulkan alasan mengapa Imam Nawawi meletakkan hadis ini dalam bab tersebut.
“Kesimpulan saya adalah bahwa seorang isteri harus berusaha semaksimal mungkin melayani suaminya, baik dalam hal seksual, ketaatan, kebutuhan sehari-hari, dll agar suami ridha dan sangat terkesan serta terawat cintanya,” ungkapnya.
Ustaz Haidir juga menambahkan, dengan melakukan hal tersebut, istri telah membantu suami untuk menghindari kemaksiatan di luar rumah.
“Nah, jika demikian, maka hal tersebut dapat membantunya untuk menghindari tawaran kemaksiatan di luar yang bersumber dari fitnah wanita,” jelasnya.
Ini artinya, ketaatan isteri terhadap suami dan perlakuannya yang menawan terhadap suami, bukan hanya bernilai ibadah yang utama, tapi juga membantu suami untuk terhindar dari godaan syahwat di luar.
Ustaz Abdullah Haidir, Lc juga menyampaikan agar dikoreksi jika kesimpulan yang diambilnya salah. Wallahu a’lam.[ind/manis.id]