ChanelMuslim.com – Antrian audisi untuk menikah ini ditulis oleh Ummi Khairiah, M.Psi, Psikolog (Staf Dept. Pendidikan PW Salimah Sumut). Ibarat sebuah audisi yang dilakukan untuk memilih seorang pemenang, seperti itulah kira-kira penentuan layak atau tidaknya diri kita untuk menemui takdir pernikahan.
Sebelum audisi, seseorang akan mempersiapkan dirinya dengan baik. Apa yang menjadi penilaian akan diasah.
Semakin lama waktu senggang, akan semakin terbiasa dan terampil. Tiada hari tanpa berlatih, begitulah sejatinya mental PEMENANG.
Baca Juga: Usia Ideal Menikah bagi Perempuan dari Segi Kesehatan
Antrian Audisi untuk Menikah
Apa saja yang perlu diasah agar kita menjadi pemenang (Layak Menikah)?
Keterampilan mengurus diri
Walaupun kita sewaktu lajang memiliki asisten, mampu mengurus kebutuhan pribadi secara benar sangat dibutuhkan. Mampu bersih diri, rapi diri, dan jaga diri sangat penting jika sudah menikah.
Keterampilan mengurus lingkungan terdekat
Seperti diri kita, lingkungan terdekat juga perlu dibuat nyaman. Kalaupun ada yg membantu, diri kita tetaplah sebagai konseptornya. Paling utama, kamar dan tempat tidur wajib nyaman ketika sudah menikah.
Keterampilan mengurus pasangan
Mau tidak mau, saat memiliki pasangan maka dirinya adalah bagian penting dalam hidup kita, itulah arti berpasangan. Apa yang menjadi kebutuhannya, menjadi penting.
Jika ia membutuhkan makanan rumahan belajarlah memasak, jika ia membutuhkan seorang perawat belajarlah menjaga orang sakit, jika ia membutuhkan teman curhat belajarlah mendengarkan, jika ia membutuhkan seorang kekasih belajarlah bercinta, dan lain sebagainya
Poin ketiga ini butuh proses untuk dipelajari, biasanya learning by doing. Namun setidaknya untuk pengetahuan dasar wajib dimiliki.
Keterampilan inilah yang akan menjaga kita agar tetap berprestasi (selamanya jadi pemenang).
Sahabat Muslim, dalam menanti jodoh, penuhilah bekal dan persiapan audisi tersebut. Sudah layakkah kita, sudah berusaha terus memperbaiki dirikah kita, sudah terus berpikir positifkah kita?
Jadilah pemenang audisi dan memantaskan diri untuk menjadi pemenang karena sejatinya, episode baru kehidupan kita akan dimulai setelah pernikahan.[ind]